Putri Cirty Cikita, Polwan yang Tegur Warga Tengah Makan Minta Maaf, Tolong Jangan Hujat Kami
Sebelumnya, dia disebutkan berpangkat Briptu, dinilai tak sopan pada seorang warga.
POSBELITUNG.CO - Brigadir Putri Cirty Cikita akhirnya minta maaf melalui media sosial.
Sebelumnya, dia disebutkan berpangkat Briptu, dinilai tak sopan pada seorang warga.
Putri Cirty saat itu menegur warga yang sedang makan dan menyebutnya tak sopan.
Di unggahan TikTok @putrisirtycikita_sabunge, Minggu (25/8/24), tampak Putri Sirty menyampaikan permintaan maaf.
Terlihat tulisan permintaan maaf dengan latar belakang video saat di Tempat Kejadian Perkara (TKP) awal mula Brigpol Putri Cikita dihujat hingga viral.
"Manusia tidak ada yang sempurna dan tentunya manusia tempatnya salah dan dosa.
Tolong stop hujat kami.
Kami juga manusia biasa yang bisa saja melakukan kesalahan, baik yang di sengaja ataupun tidak disengaja.
"Yang kami lakukan adalah sebagai edukasi supaya saling menghargai saat berbicara.
Karena kami datang untuk tugas patroli malam mengamankan wilayah dari hal-hal yang mengganggu ketertiban atau mencurigakan perbuatan kejahatan."
"Bukan untuk mengganggu masyarakat," tulis akun Putri Cikita tersebut, dikutip TribunBengkulu.com, Senin (26/8/24).
Tak hanya itu, muncul juga video satu lagi yang juga menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan yang sedang terjadi.
"Semua nya sudah selesai dan jelas yaa, mohon untuk tidak berlanjut dalam kasus kesalahpahaman ini.
Dan kembali kami sampaikan bahwa tidak ada manusia yang luput dari sebuah kesalahan atau bisa menghindari sebuah kesalahpahaman seperti yang terjadi disini. Terimakasih," lanjutnya.
Namun hingga berita ini ditulis, belum diketahui siapa pemilik akun dan penulis permintaan maaf tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Polwan yang viral di media sosial disebut judes.
Tak hanya itu, tingkah laku Sirty juga dinilai tak patut menegur seseorang tengah makan.
Hal itu diungkap dua Komisioner Kompolnas Yusuf Warsyim dan Poengky Indarti.
Kisah Sirty viral di media sosial dalam tayangan TV The Police.
Yusuf Warsyim menyebutkan, pria yang tegur Sirty diduga dalam kondisi terpengaruh alkohol.
"Sementara memang apabila dicermati, anggota polisi yang sedang bertugas komunikasi kurang patut.
Seolah ada seseorang yang sedang makan diinterogasi seperti itu," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (25/8/2024).
Yusuf menilai cara polisi itu berkomunikasi kurang patut saat bertanya dengan warga sipil.
Karena itu, pihaknya akan meminta klarifikasi Polri secepatnya.
Kompolnas juga merasa harus mendapatkan video lengkap percakapan yang terjadi dalam video viral tersebut.
"Kita sarankan kepada Polri untuk memberikan penjelasan dan klarifikasi bagaimana peristiwa sebenarnya," tegas Yusuf.
Di tempat lain, Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti belum mengetahui alasan polisi mendatangi warung tempat warga sedang makan.
"Tapi saya melihat pendekatan polisi pada warga tersebut kaku, apalagi mereka pakai baju seragam, dan polwannya judes sekali," ungkapnya.
Poengky menilai, warga yang sedang makan seharusnya tidak diajak bicara kecuali warga itu menjadi target penangkapan.
Jika polisi bermaksud mendatangi warga untuk melakukan pencegahan kejahatan dan menyapa, lanjut dia, sebaiknya melihat situasi dan kondisi.
Jangan seolah mengepung dan menghakimi warga.
"Sopan gak sih diajak bicara kok makan? Lha wong memang yg diajak bicara lagi makan.
Malah polisinya yang terkesan mengganggu orang makan dan tidak sopan," tambah Poengky.
Dia juga menyebut, tindakan polisi itu justru menunjukkan polisi yang paling mengetahui sopan santun.
Sementara warga tidak sopan, padahal belum tentu begitu.
Poengky menyarankan, meski adegan video viral itu tayangan televisi, polisi harus belajar bersikap sehumanis saat menyapa masyarakat.
"(Contohnya) perkenalkan diri, 'saya Ipda A dan ini anggota saya B, C, D. Mohon maaf mengganggu bapak makan'.
Bila perlu sambil ikut duduk di samping warga dan ikut pesan makanan.
'Ini dengan Bapak siapa?' Setelah dijawab, baru dilanjutkan, 'kami ingin bertanya apakah situasi di daerah ini aman menurut bapak?' Dan seterusnya," tuturnya memberi contoh.
Dia menambahkan, sikap polisi yang humanis akan memberi kesan akrab antara polisi dan masyarakat.
Polisi tidak boleh membuat masyarakat seolah menjadi 'tersangka' apalagi sampai bersikap judes seperti dalam video viral itu.
Terkait tayangan televisi yang cuplikan videonya viral itu, Poengky terutama mengkritik si polisi pimpinan yang tidak menggunakan pendekatan humanis dan malah menakutkan warga.
Dia juga mengkritik polwan yang sok judes, tidak menerapkan senyum, sapa, dan salam, serta sok tahu sopan santun.
Padahal, polwan itu dinilai justru tidak sopan karena mendorong badan warga.
"Untung warganya sabar," tandas Poengky.
Biodata Putri Sirty Cikita Sabunge
Putri Sirty Cikita Sabunge merupakan seorang polisi wanita (Polwan) dengan pangkat Briptu.
Dia berdomisili di Jakarta dan sangat populer di kalangan pengguna media sosial khususnya di Instagram.
Terlihat akun Instagramnya @putrisirtycikita yang disebut sebagai Polwan Cantik itu memiliki pengikut mencapai 142 ribu.
Meski dikenal sebagai Polwan, Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge, juga merupakan lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Painan.
Selain profesinya sebagai seorang Polwan, ia pun diketahui memiliki pekerjaan sebagai seorang pebisnis.
Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge membuka bisnis kuliner berupa kue bolu premium yang ia buat dan promosikan sendiri yakni @apputlaris.
Nama lengkap : Putri Sirty Cikita Sabunge
Nama panggilan : Putri Cikita
Tempat dan tanggal lahir: Kotamabogu, Sulawesi Utara, 23 September
Pekerjaan : Polwan
Pendidikan : Sarjana Hukum Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Painan
Instagram: @putrisirtycikita
NTMC Polri Beri Klarifikasi
Sementara itu, pihak NTMC Polri menyampaikan klarifikasi atas viralnya Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge yang dianggap ganggu orang makan tersebut.
Lewat akun resmi NTMC Korlantas Polri di X @NTMCLantasPolri yang sudah terverifikasi, dijelaskan terkait peristiwa dalam video yang tengah viral tersebut.
"Terima kasih Sobat Polri atas masukan yang diberikan, ijin menjelaskan bahwa Video tersebut merupakan cuplikan atau potongan dari video lengkap acara The Police yang rilis pada tanggal 22 Agustus 2024 pukul 22.45 WIB.
Kejadian sebelumnya bahwa anggota Polri melakukan teguran kepada 5 orang masyarakat yang sedang minum minuman keras di lokasi tersebut, namun terdapat 1 orang yang tidak mengindahkan teguran dan malah menaikkan kaki ke kursi serta membuang puntung rokok ke arah petugas.
Sehingga, kami memberikan teguran lisan kepada orang tersebut,Terima kasih saran dan masukannya sobat Polri" tulis akun @NTMCLantasPolri.
Tulisan itu menjawab unggahan salah satu akun yang mengkritisi perilaku polwan Briptu Putri Sirty Cikita Sabunge yang dianggap kurang sopan.
Namun klarifikasi yang dibarengi dengan unggahan video lengkap itu juga dijawab netizen dengan berbagai argumen yang intinya tetap tak terima dengan tindakan Briptu putri Sirty Cikita Sabunge.
"Yang kita permasalahkan itu si ibu polwan PUTRI yang terhormat itu , berkata : "eh mas kalo lagi di ajak ngobrol tuh sopan ya sambil makan ? "
Sopan ga kaya gitu ? Saya tanya
Sopan kah wirrr ???
Dan posisi yang di tanya memang lagi makan", ujar netizen menjawab klarifikasi tersebut.
(Tribunpriangan.com/tribun-medan)
VIDEO: Dulu Dihujat hingga Kena Mental, Kini Lisa Mariana Didukung |
![]() |
---|
VIDEO: Gugat Cerai Azizah Salsha, Pratama Arhan Tak Tuntut Harta Gono Gini |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Tegas! Knalpot Brong Dilarang Total di Jawa Barat |
![]() |
---|
Vika Kolesnaya Hamil, Billy Syahputra Bakal Jadi Ayah, Status Pernikahan Terkuak |
![]() |
---|
Polisi Tetapkan 15 Orang Tersangka Kasus Penculikan dan Pembunuhan KCP BRI di Jakarta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.