Kisah Yani TKW Arab Saudi, Termakan Rayuan Anak Majikan Hingga Hamil, Begini Nasib Anaknya

POSBELITUNG.CO - Kisah Yani, bukan nama sebenarnya, tenaga kerja wanita (TKW) di Arab Saudi.

Yani TKW asal Indonesia bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART).

Tugas Yani selayaknya ART yakni mengurus rumah termasuk makan dan minum majikan.

Awal kerja di sebuah keluarga di Arab Saudi, Yani hidup normal dan berjalan lancar.

Meski awalnya dia merasa berat menjadi ART di Arab Saudi karena beban kerja yang tinggi.

Di tengah melakukan tugasnya itu, seorang pria anak majikan mulai menggoda Yani.

Wajah Yani yang manis, membuat sang anak majikan tertarik padanya.

Awal digoda anak majikan, Yani merasa risih dan menolak rayuannya.

Berkali-kali Yani memberi isyarat agar anak majikan tak kurang ajar padanya.

Namun, lantaran sering digoda dan dirayu, membuat Yani luluh.

Akhirnya Yani jatuh ke pelukan pria tersebut.

Dalam satu kesempatan, mereka terjebak dalam hubungan badan dan terus dilakukan berkali-kali.

Selama dua tahun bekerja, tidak diketahui dia berhubungan intim dengan anak majikan tersebut.

Akhirnya, Yani merasakan tanda kehamilan di tubuhnya.

Setelah melakukan tes, ia ternyata benar-benar hamil anak majikannya itu.

Yani kaget dan bingung atas nasib yang dialaminya.

Akhirnya mau tak mau, Yani jujur  mengungkapkan kehamilannya kepada anak majikan.

Dikutip dari kanal YouTube Reyben Entertainment, Senin (2/9/2024), anak majikan sontak saja syok mendengar kehamilan Yani.

Awalnya sang anak majikan tak mau bertanggung jawab.

Ia bahkan memberikan tawaran pada Yani akan memberikan uang agar tak bertanggung jawab.

Namun Yani tak mau uang itu, ia ingin pertanggungjawaban.

Yani kemudian memberanikan diri untuk mengungkapkan kehamilannya itu kepada sang majikan.

"Terpaksa kasih tahu.  Kasih tahu keluarganya, udah gini aja, dia juga kan masih polos," ungkapnya.

Yani blak-blakan ceritakan kehamilannya pada sang majikan.

Mendengar pengakuan Yani, sang majikan syok dan sangat murka hingga memukulinya.

"Wah ditampar lah saya di situ, dimarah-marahi. Saya dipukul juga di situ," tutur TKW Arab Saudi itu.

Sang anak majikan juga dimarahi dengan kata-kata kasar oleh orangtuanya.

"Ditamparlah saya berdua, didorong-dorong, 'kamu udah kurang ajar!'" jelas Yani mengingat cerita kelam itu.

Setelah itu, sang majikan meminta Yani untuk mengurus anak tersebut sampai melahirkan.

Setelah melahirkan, anaknya diberikan kepada orang lain atas perintah sang majikan.

Kisah TKW lainnya

Selain itu, ada juga kisah TKW di Arab Saudi yang tiba-tiba hamil di rumah majikannya.

TKW tersebut diketahui bernama Ayu.

Ia mengaku hamil setelah bekerja di negera Timur Tengah tersebut sebagai asisten rumah tangga (ART).

Ayu mengunggah video terkait kehamilannya di kanal YouTube pribadinya, Ayu Pratika Sari.

Ayu menceritakan kronologis hingga dirinya bisa hamil.

Dikatakan Ayu, sebelum kehamilan tersebut dirinya sempat meminta cuti dan pulang ke Indonesia selama tiga bulan.

Cuti yang ambil oleh Ayu tersebut semata-mata bentuk rasa kangen kepada suami dan keluarganya.

Hingga pada akhirnya ia memutuskan untuk pulang ke Indonesia selama tiga bulan.

Namun siapa sangka, beberapa bulan tinggal di Indonesia, ia melampiaskan rasa rindu kepada sang suami hingga mengandung sang buah hati.

Ayu mengaku tidak menggunakan program Keluarga Berencana (KB), sehingga saat melakukan hubungan dengan suaminya beberapa bulan kemudian ia mengalami kehamilan.

"Pertama saya sih nggak biasa aja gitu, karena saya itu tidak suka sama yang namanya pil KB atau suntik KB ya teman-teman ya," ujarnya, dikutip Tribunnewsmaker.com pada Rabu (18/6/2024).

"Dari dulu saya itu tidak pernah sunting KB atau apa itu ya.

Tapi, ya KB sendiri gitu," sambungnya.

Ayu menceritakan di bulan pertama ia berada di Indonesia, dirinya tidak merasakan tanda-tanda kehamilan.

Tapi pada bulan ketiga dan setelah selesai mengurus sejumlah berkas untuk keberangkatannya lagi ke Arab Saudi, Ayu menuturkan jika dirinya mulai merasakan gejala kehamilan yang ia alami.

Di bulan ketiga cutinya tersebut, Ayu tidak mengalami hiad sehingga terindikasi ia mengalami kehamilan.

"Bulan pertama tidak apa-apa, bulan kedua saya ke Jakarta mau ngurus surat-surat cuti dulu kan harus ada kartu, itu tahun 2013 ya teman-teman," tutur Ayu.

"Pas ngurus surat selesai, bulan kedua pas saya cuti saya masih dapat haid.

Bulan ketiga itu masa cutinya sudah habis, saya udah mau berangkat ke Arab, terus saya kok gak dapat haid," sambungnya.

Namun Ayu tetap memutuskan untuk berangkat ke Arab Saudi.

Akhirnya, ia jujur kepada sang majikan bahwa dirinya sedang mengandung.

Mengetahui hal itu, Ayu menuturkan jika sang majikan merasa sangat kaget.

Untuk meyakinkan sang majikan Ayu memilih untuk melakukan tes kehamilan.

Benar saja, saat dilakukan tes kehamilan secara mandiri dirinya positif hamil pada saat itu.

Namun meski sedang hamil, TKW Arab Saudi itu masih tetap diperbolehkan untuk bekerja oleh majikannya selama ia kuat untuk menjalaninya.

"Majikan saya nggak mulangin, jadi saya dibolehin kerja gitu temen-temen ya, selama tujuh bulan," ungkapnya.

(Tribunnewswiki/tribun-medan.com)