Asmawa Tosepu Ingatkan Netralitas ASN Belitung Timur, Ungkap Larangan dan Sanksi

POSBELITUNG.CO - Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Belitung Timur, Asmawa Tosepu mengingatkan sikap netralitas aparatur sipil negara (ASN) pada Pilkada Serentak 2024 yang saat ini telah memasuki masa kampanye pasangan calon.

Asmawa Tosepu juga mengungkapkan larangan dan sanksi yang akan dijatuhkan terhadap ASN Belitung Timur yang kedapatan tidak netral.

Hal itu disampaikan Asmawa Tosepu saat memimpin Rapat Koordinasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Auditorium Zahari MZ, Manggar, Kamis (3/10/2024).

Ia mengungkapkan hal ini menjadi bagian tugasnya saat dikukuhkan sebagai Pjs Bupati Belitung Timur oleh Pj Gubernur Bangka Belitung.

Menurutnya, Pjs Bupati bertugas memastikan netralitas ASN Belitung Timur dalam pelaksanaan kampanye Pilkada Belitung Timur 2024.

Ditegaskan Asmawa, dirinya tidak segan untuk memberikan sanksi apabila ada ASN di Pemkab Belitung Timur yang terbukti tidak netral.

“Sebagai ASN kita wajib untuk berpartisipasi menyalurkan suara kita pada 27 November mendatang.

Walau kita sudah punya pilihan masing-masing, namun kita tidak boleh ikut aktif memberikan dukungan secara langsung,” jelas Asmawa, Kamis (3/10/2024). 

Seperti diketahui, kegiatan pertama Asmawa Tosepu sebagai Pjs Bupati Belitung Timur pada hari pertamanya bertugas adalah menggelar rapat koordinasi OPD.

Ia mengungkapkan tiga tugas utamanya sebagai Pjs Bupati di hadapan para pimpinan OPD dan perangkatnya. 

Tugas utamanya itu tertuang dalam surat eputusan engangkatannya sebagai Pjs Bupati Belitung Timur.

“Yang pertama memastikan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah berjalan aman dan lancar.

Termasuk di antaranya memastikan NPHD (naskah hibah) bagi penyelenggara sudah dicek semua,” kata Asmawa.

Dalam menyukseskan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 ini, Asmawa Tosepu ingin agar tingkat partisipasi masyarakat sangat baik.

Persentasenya harus melebihi saat Pemilu Legislatif dan Presiden 2024 lalu.