Berita Belitung Timur
Kisah Pria Aik Madu Simpang Renggiang Belitung Timur Tergiur Madu Teran, Terciduk Lantaran Barcode
Kisah HS (40) pria asal Dusun Aik Madu, Desa Simpang Tiga menjadi pesakitan akibat tergiur madu teran
POSBELITUNG.CO – Kisah HS (40) pria asal Dusun Aik Madu, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kini menjadi pesakitan akibat tergiur madu teran milik orang lain.
Ia pun diringkus polisi berkat ciri-ciri sarang madu teran milik pelapor yang hilang yaitu terdapat barcode pada sarang madu tersebut.
Diketahui korban warga Desa Lenggang, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timut melaporkan kasus pencurian yang dialami ke polisi pada tanggal 28 September 2024.
Kasat Reskrim Polres Belitung Timur, AKP Ryo Guntur Triatmoko mengungkapkan kasus pencurian madu teran ini diketahui berawal saat korban mengajak anaknya ke kebun untuk melihat sarang madu teran miliknya.
Begitu sampai di kebun, ternyata sarang madu teran miliknya sebanyak sembilan sarang sudah raib dari tempatnya.
Tak hanya sarang madu teran, korban juga kehilangan mesin robin miliknya yang disimpan di pondok kebun.
"Kemudian pelapor mengecek di pondok kebunnya juga takut ada barang lain yang hilang dan pada saat pelapor mengecek dua unit mesin robin yang ada di pondok kebun juga hilang," jelas Ryo, Minggu (6/10/2024).
Korban pun kemudian memposting kasus pencurian yang dialaminya itu ke media sosial Facebook dan melaporkannya ke polisi.
Menindaklanjuti laporan kasus pencurian itu, Satreskrim Polres Belitung Timur melakukan penyelidikan.
Setelah itu, polisi mengamankan HS pria berusia 40 tahun warga Dusun Aik Madu, Desa Simpang Tiga, Kecamatan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung pada Jumat (4/10/2024) sore.
HS pria Aik Madu ini ditangkap saat pelaku keluar dari lokasi tambang.
Ia pun sempat diintrograsi singkat oleh polisi dan kemudian mengakui perbuatannya.
Ryo Guntur mengungkapkan tertangkapnya HS lantaran beberapa hari lalu pelapor memposting ke media sosial Facebook jika dirinya kehilangan sarang madu teran.
Tak berapa lama, ada yang menghubungi pelapor untuk mengecek sarang madu teran.
Baca juga: Begini Kronologis Kasus Pencurian di Indomaret Simpang Pesak Belitung Timur Hingga Terdeteksi Alarm
Begitu pelapor mengecek sarang madu teran di rumah saksi PD, ternyata benar sarang madu teran tersebut adalah milik pelapor.
Hal ini didasari ciri-ciri sarang madu teran milik pelapor yang hilang yaitu terdapat barcode di sarang madunya.
Akibat dari kasus pencurian madu teran itu, korban mengalami kerugian sebesar Rp8,6 juta.
"Pelapor datang ke Polres Belitung Timur untuk membuat laporan pada Jumat (4/10/2024) dan atas kejadian tersebut pelapor mengalami kerugian sebesar Rp8,6 juta," jelas Ryo.
HS pelaku pencurian setelah diciduk polisi kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Ia disangkakan dengan ancaman tindak pidana pencurian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 362 KUHPidana Jo pasal 65 Ayat (1) KUHPidana.
Selain mengamankan pelaku pencurian, polisi juga mengamankan barang bukti satu unit motor merek Suzuki Smash warna hitam biru list putih dan kuning nomor polisi BN 7834 TA.
Motor itu diduga menjadi kendaraan yang dipakai oleh pelaku untuk mengangkut sarang madu teran dan sarang madu teran sebanyak sembilan log milik korban.
HS pun saat ini telah diamankan di Polres Belitung Timur untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Mencuri untuk Beli Narkoba
Sementara itu, kasus pencurian di Gudang Core Sample di Kebun Buah PT Timah Tbk di Desa Merawang, Kecamatan Merawang, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung juga berhasil diungkap oleh Tim Kelambit Buser Polres Bangka.
Dua pelaku Susanto alias Tokek (39) warga Desa Rebo Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka dan rekannya Akbar Maulana alias Teyek (39) seorang residivis dibekuk polisi.
Termasuk barang bukti dua gulungan kabel tembaga dan berbagai alat potong, serta barang bukti lainnya.
Berdasarkan pengakuan para pelaku, mereka telah melakukan pencurian di tempat yang sama sebanyak 3 kali.
Hasil pencurian itu selanjutnya mereka belikan narkoba jenis sabu.
"Kedua pelaku mengakui pencurian yang hasil untuk membeli narkoba," ungkap Kasi Humas Polres Bangka AKP Era Anggraini Minggu (6/10/2024)
Tokek dan Teyek diringkus oleh Tim Kelambit Buser Polres Bangka pada Kamis (3/10/2024) lalu.
Pengungkapan kasus pencurian ini setelah pihak keamanan Kebun Buah PT Timah Tbk melaporkan terjadi pencurian di Gudang Core Sample.
Bermula saat pihak keamanan di lokasi mengecek pintu gudang dalam keadaan tidak terkunci.
Intalasi listrik gudang, generator genset, peralatab hydrolic, AC mesin Air dan besi dudukan mesin potong juga hilang.
Tim Kelambit Buser Polres Bangka dipimpin Aipda Nanang yang mendapatkan laporan melakukan penyelidikan.
Polisi mendatangi TKP dan meminta keterangan saksi saksi.
Baca juga: Kronologi Kasus Pencurian Keramba Ikan di Tanjung Binga Belitung, Bobol Jaring Modal Alat-alat Ini
Setelah melakukan penyelidikan, Tim Kelambit Buser Polres Bangka berhasil mengidentifikasi pelaku dan memantau pergerakan mereka.
Awalnya Tim Kelambit Buser Polres Bangka berhasil membekuk Susanto alias Tokek di kediamannya di Desa Rebo.
Teyek mengakui melakukan pencurian bersama Akbar Maulana alias Teyek yang merupakan seorang resdivis pencurian.
Tim Kelambit Buser Polres Bangka kemudian bergerak menuju kediaman Teyek di kawasan Kenanga Kecamatan Sungialiat.
Dari hasil introgasi singkat, kedua pelaku mengaku telah melakukan pencurian di gudang kebun buah Core Sample milik PT Timah Tbk di Desa Merawang Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka sebanyak 3 kali.
Keduanya masuk melalui pintu belakang tidak terkunci pada siang hari.
Selanjutnya mengambil berupa kabel instalasi kabel dan plat besi digudsng menggunakan tank potong serta barang lainnya.
(Posbelitung.co/Bryan Bimantoro/Deddy Marjaya)
pria Aik Madu
Kecamatan Simpang Renggiang
Kabupaten Belitung Timur
Provinsi Kepulauan Bangka Belitung
madu teran
kasus pencurian
barcode
sarang madu
Polres Belitung Timur
Kecamatan Gantung
Desa Lenggang
media sosial
Posbelitung.co
| Jembatan Aik Ruak Jalur Vital di Belitung Timur, Bailey Segera Digunakan Dalam Waktu Dekat |
|
|---|
| Jembatan Bailey Aik Ruak Beltim Hampir Rampung, Minggu Depan Bisa Digunakan Kendaraan Maksimal 8 Ton |
|
|---|
| Pemkab Belitung Timur Tunjuk dr Rima Ramba Jadi Plt Direktur RSUD Muhammad Zein |
|
|---|
| Siswa SMPN 4 Manggar Antusias Ikuti Pra Pemilu Mini OSIS |
|
|---|
| Sinergi KPU dan Bawaslu Belitung Timur, Akses Pemilih Disabilitas di 7 Kecamatan Aman dan Valid |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/belitung/foto/bank/originals/20241007-Kasus-Pencurian-Madu-Teran-di-Kecamatan-Simpang-Renggiang-Belitung-Timur.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.