Berita Viral

Kisah Baim Wong, Istrinya Selingkuh dengan Temannya, Begini Ciri-ciri Pasanganmu Punya PIL

"Saya enggak pernah ngecek handphone istri saya, karena saya sangat percaya sama dia. Sekali pun saya enggak pernah," ujar Baim dalam konferensi pers

Editor: Teddy Malaka
Kolase Tribunnews
Rumah tangga Paula Verhoeven dan Baim Wong terancam kandas, setelah gugatan perceraian di Pengadilan Agama Jaksel, Selasa (8/10/2024). 

Jika pasangan Anda melakukan perselingkuhan, tentu dia akan menghabiskan waktu di luar bersama dengan selingkuhannya.

Dia tentu akan menyambunyikan kebiasaan belanjanya yang berubah itu.

9. Muncul perkelahian

Jika dia mlai menunjukkan amarahnya sepanjang waktu, tanpa Anda ketahui alasannya, bisa jadi itu karena dia merasa bersalah.

Dia merasa buruk dan ingin mengubah Anda menjadi orang jahat untuk meringankan kesalahannya.

10. Perubahan suasana hati

Suatu hubungan baru bisa menyenangkan, namun juga menimbulkan kecemasan.

Jika pasangan Anda berkhianat, dia mungkin bahagia dan ceria di suatu saat, lalu muram dan depresi pada menit berikutnya.

11. Menjadi terlalu depfensif ketika Anda bertanya apakah dirinya selingkuh

Jika ditanya tentang kemungkinan selingkuh, orang yang tidak selingkuh akan menyangkal.

Namun, mereka yang selingkuh akan menjadi terlalu defensif dalam membela dirinya dan cenderung drama serta berlebihan.

12. Dia berhenti mengatakan "Aku mencintaimu"

Sekali lagi, rasa bersalah! Seorang pasangan selingkuh akan merasa bersalah.

Jika dia biasanya vokal mengatakan aku mencintaimu dan memberimu pujian, namun dia tak melakukannya lagi, itu artinya dia menjauhkan dirinya secara emosional darimu.

Hal itu bisa terjadi karena dia terlibat hubungan emosional dengan orang lain.

Bahayanya Selingkuh

Perselingkuhan menjadi masalah terbesar yang bisa membuat hubungan berujung kehancuran.

Entah dilakukan laki-laki atau perempuan, perselingkuhan sudah pasti melanggar kesetiaan yang menjadi tonggak perjalanan hubungan.

Bagi pihak yang diselingkuhi, jelas tindakan itu menyebabkan sakit hati dan efek buruk lainnya.

Ternyata imbas negatif juga dialami oleh pelaku selingkuh.

Berikut lima contoh kerugian yang dialami oleh tukang selingkuh.

1. Dihantui perasaan bersalah 

Jika biacara perselingkuhan, sekilas tampaknya tak ada kerugian yang dialami pelakunya.

Hubungan dengan pasangan sama sekali tak terancam karena toh dia gak tahu.

Makanya, orang yang berselingkuh terus menjalankan perselingkuhannya tanpa kena efek buruk apa pun.

Namun, benarkah demikian?

Ternyata tidak. Seseorang yang menyembunyikan kesalahan besar pasti senantiasa merasa tak tenang dalam hidupnya.

Jauh di lubuk hatinya, pasti ada perasaan bersalah plus perasaan waswas karena takut ketahuan.

Kalau ia berselingkuh selama bertahun-tahun, ya, selama itu pula ia harus terus tersiksa perasaan itu. Pasti gak nyaman banget rasanya!

2. Sulit menjalin hubungan yang bahagia seperti semula

Kalau gak ketahuan saja ada efek buruknya, apalagi kalau ketahuan. Hubungan yang kandas sudah hampir pasti akan dialami.

Namun, gimana kalau ternyata setelah ketahuan selingkuh, ternyata pasangan memaafkan?

Apakah itu artinya orang yang berselingkuh berhasil luput dari efek buruk?

Tidak. Hubungan yang didera perselingkuhan memang masih ada kemungkinan diselamatkan.

Akan tetapi, prosesnya sangat panjang dan menyakitkan.

Kalau kamu selingkuh, meskipun pasanganmu memaafkan, rasa curiga pasti sulit hilang dari hatinya.

Terus-menerus dicurigai itu gak enak, lho, dan kamu gak bisa protes karena toh itu akibat ulahmu sendiri.

Ada pula kemungkinan pasangan akan coba "memanfaatkan" kesalahanmu itu, misalnya memanfaatkan rasa bersalahmu untuk meminta sesuatu.

Memang, memanfaatkan kesalahan pasangan itu tidak baik, tapi lagi-lagi kamu gak bisa berbuat banyak karena toh kamu sendiri yang mulai cari gara-gara.

3. Kalau memilih selingkuhan, kemungkinan besar hubungan tersebut sulit untuk langgeng 

Lalu, gimana kalau setelah ketahuan, kamu putus hubungan dengan pasangan lalu melanjutkan hubungan dengan selingkuhanmu?

Mungkin itu tampak seperti solusi yang terbaik, tapi tetap ada efek buruk yang mengintai.

Hubunganmu dengan selingkuhan kemungkinan besar akan sulit untuk langgeng dan bahagia.

Kenapa? Itu karena hubungan kalian berawal dari ketidaksetiaan.

Segala sesuatu yang diawali dengan buruk kemungkinan besar akan berakhir dengan buruk pula.

Selain itu, selingkuhanmu pasti berpikir kalau bisa meninggalkan pasanganmu, kamu pasti bisa juga meninggalkan dirinya.

Rasa tidak percaya pun bisa berkembang dalam dirinya dan hubungan yang tidak disertai rasa saling percaya pasti sulit untuk bertahan.

Makanya, jelas bahwa entah kamu memilih pasanganmu atau selingkuhanmu, sulit bagimu untuk bisa menikmati hubungan yang bahagia.

4. Citra buruk yang melekat 

Anggaplah bahwa setelah berselingkuh, pada akhirnya kamu putus hubungan dengan pasangan dan juga selingkuhanmu.

Kamu ingin memulai lembaran baru yang lebih cerah bersama orang lain.

Namun, itu pun bakal sulit, terutama karena citra buruk sebagai orang yang gak setia sudah melekat pada dirimu.

Bahkan, bisa jadi kamu bakal dapat cap sebagai "tukang selingkuh" meskipun kamu hanya berselingkuh satu kali.

Di era media sosial seperti ini, cap burukmu bisa menyebar ke mana-mana dengan sangat cepat, lho.

Kalau citra seperti itu sudah melekat padamu, pasti lawan jenis pun bakal berpikir seribu kali sebelum mendekatimu.

5. Sulit meninggalkan godaan untuk berselingkuh

Setiap orang berkesempatan untuk berubah menjadi lebih baik, termasuk orang yang berselingkuh sekalipun.

Jika pernah berselingkuh lalu belakangan menyesal dan bertobat, kamu patut dipuji.

Bahkan setelah bertobat pun, orang yang pernah berselingkuh masih akan dapat efek negatif, lho.

Harus diakui jika cukup sulit melepaskan diri dari godaan untuk berselingkuh lagi.

Selingkuhanmu pun coba menggoda lagi atau mungkin orang lain.

Jika sudah pernah merasakan enaknya selingkuh, bisa sulit untuk menolaknya.

Maka memang pilihan terbaik adalah tak berselingkuh sejak awal.

Fakta di atas membuktikan jika berselingkuh tak hanya merugikan pasangan yang diselingkuhi, tapi juga orang yang melakukannya.

Sudah jelas kan bahwa perbuatan selingkuh merugikan semua pihak, so jauhi potensi untuk melakukannya.

(*)

 

Sumber: Pos Belitung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved