BI Bangka Belitung: Sinergi Pemangku Kepentingan Kunci Transformasi Ekonomi Babel

POSBELITUNG.CO - Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Bangka Belitung (Babel), Beny Okta Tutuarima mengemukakan pertumbuhan ekonomi daerah hingga triwulan III tahun 2024 tetap positif walau dihadapkan pada tantangan global. 

Kolaborasi erat Bank Indonesia bersama pemerintah daerah dan mitra strategis dinilai berhasil menjaga inflasi dan mendorong digitalisasi ekonomi Bangka Belitung.

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Babel pada Jumat (29/11/2024) lalu menggelar pertemuan tahunan Bank Indonesia 2024 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi lintas sektor guna mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

"Sinergi antara Bank Indonesia, pemerintah daerah, dan mitra strategis lainnya menjadi kunci akselerasi dan transformasi ekonomi Bangka Belitung," kata Beny kepada awak media, Senin (2/12/2024).

Ia menilai sejumlah capaian siginifikan telah diraih melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD). 

Inflasi daerah terjaga stabil dan Indeks Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) seluruh kabupaten dan kota di Bangka Belitung telah mencapai kategori digital. 

"Berbagai penghargaan nasional juga berhasil diraih, mencakup pengendalian inflasi, sistem pembayaran, hingga pengelolaan uang rupiah," sebut Beny.

Beny menekankan pentingnya memperkuat langkah strategis ke depan, di antaranya, meningkatkan pengendalian inflasi melalui Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).

Termasuk mendorong akselerasi digitalisasi ekonomi daerah melalui perluasan implementasi QRIS, dan meningkatkan kinerja pengelolaan uang rupiah.

"Langkah ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk membawa Bangka Belitung berkontribusi dalam pencapaian Indonesia Emas 2045," kata Beny.

Baca juga: Harga Bumbu Dapur Naik di Pasar Pangkalpinang Bangka Belitung, Pola Tahunan Jelang Hari Besar

Bank Indonesia Babel juga memberikan apresiasi kepada 13 mitra strategis, termasuk UMKM, OPD, media, dan pondok pesantren. 

Selain itu, BI menyerahkan fasilitasi uji kompetensi Juru Sembelih Halal kepada Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, serta dukungan self-declare sertifikasi halal kepada Dinas Koperasi dan UKM.

"Acara PTBI 2024 ini menjadi pengingat bahwa sinergi bukan hanya sekadar kolaborasi, melainkan komitmen bersama untuk menghadapi tantangan ekonomi dan menciptakan pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan," ujarnya.

(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)