Ryu Kintaro Sukses Bisnis di Usia 9 Tahun, Dijuluki Bocil Perintis Hebat

POSBELITUNG.CO - Ryu Kintaro, Bocah 9 Tahun yang Dijuluki "Bocil Perintis" karena Jadi Kreator Konten dan Pebisnis Jamu.

Nama Ryu Kintaro kini mencuri perhatian publik setelah kisah hidup dan pencapaiannya viral di media sosial.

Di usianya yang baru 9 tahun, bocah asal Jakarta ini telah menunjukkan potensi luar biasa sebagai kreator konten sekaligus pebisnis muda.

Ryu dikenal luas sebagai pemilik brand jamu modern bernama "Tjap Nyonya Kaya".

Ia mulai dikenal publik setelah potongan videonya tersebar di media sosial X, berisi pernyataan yang dianggap dewasa dan menginspirasi.

“Orang banyak pengin hidup yang aman, tapi tahu enggak, yang paling seru itu justru hidup sebagai perintis,” ucap Ryu dalam video tersebut.

Ia menambahkan bahwa tidak adanya jaminan atau petunjuk arah justru membuat hidup sebagai perintis terasa lebih menantang dan menyenangkan.

Ungkapan tersebut menuai banyak pujian dari netizen yang kagum dengan cara berpikirnya.

Perjalanan Ryu di dunia digital dimulai sejak usia lima tahun.

Bermodalkan kamera ponsel milik orangtuanya, ia mulai merekam berbagai aktivitas sehari-hari.

Konten-konten yang ia buat berisi cerita menarik, tantangan lucu, hingga momen kebersamaan dalam keluarga.

Ia kemudian mengunggah video-video tersebut ke kanal YouTube pribadinya yang kini telah memiliki 1,66 juta pelanggan.

Ryu juga dikenal percaya diri saat berbicara dan menguasai tiga bahasa, yakni Indonesia, Inggris, dan Mandarin.

Setiap rupiah dari penghasilan YouTube ia kelola dengan bijak dan ditabung untuk modal usaha.

Kini, Ryu sukses mengelola bisnis jamu dengan konsep modern yang menyasar kalangan muda, termasuk anak-anak.

Melalui brand “Tjap Nyonya Kaya”, ia menyajikan jamu dengan rasa lebih bersahabat dan tampilan kekinian.

Ide bisnis ini lahir dari pengalaman pribadi Ryu yang sering diberi jamu oleh ibunya ketika sakit.

“Aku ingin semua orang tahu kalau jamu itu sehat dan enggak harus pahit,” tulis Ryu dalam unggahan Instagram-nya.

Selain bisnis jamu, Ryu sebelumnya pernah mencoba usaha susu dan nasi kotak.

Kini, ia tengah mempersiapkan lini bisnis ketiganya, yang belum diumumkan secara rinci ke publik.

Kesuksesan Ryu tak lepas dari peran orangtuanya, terutama sang ayah, Christopher Sebastian.

Christopher mengaku bangga dengan bakat dan kepercayaan diri putranya dalam berbicara di depan umum.

Ia juga aktif membimbing dan mendukung minat Ryu sejak dini.

Sebagai informasi, Christopher merupakan pendiri dan CEO Makko Group, perusahaan otomotif yang memiliki banyak unit usaha, termasuk kuliner dan minuman kekinian.

Salah satu bisnisnya adalah “Tjap Nyonya Kaya”, yang kini dijalankan bersama Ryu.

Bisnis jamu ini telah memiliki dua cabang di Gading Serpong, Tangerang.

Ketekunan dan dukungan keluarga membuat Ryu mampu berkembang di usia muda.

Tak heran jika publik menjulukinya sebagai "bocil perintis", simbol dari semangat generasi muda yang kreatif dan berani memulai.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kisah Ryu Kintaro Sukses Berbisnis di Usia 9 Tahun, Dijuluki Bocil Perintis, Sosok Ayahnya Disorot