Baca tanpa iklan
POSBELITUNG.CO -- Praktek perdukunan ternyata tak hanya ada di daerah pedesaan saja.
Ternyata di daerah kota modern pun masih ada yang mempercayaai.
Demikian juga dengan santet ataupun kutukan masih saja ada yang mempercayainya meski teknologi sudah maju.
Kejadian dilakukan oleh seorang pria asal California, Amerika Serikat.
Baca juga: Pemerintah Amerika Serikat Terancam Shutdown, Tak Sanggup Lagi Bayar Utang Rp40.129 Triliun
Rumah tangganya berantakan dan ia sendiri mengalami berbagai gangguan.
Ia akhirnya mencoba mengatasi masalahnnya dengan bantuan paranormal atau dukun.
Tapi saya, masalahnya tak selesai, ia malah menggugat paranormal yang sudah dibayarnya mahal itu.
Paranormal yang sudah dibayarnya tidak bisa mengatasi kutukan atau santet tersebut hingga ia menuding paranormal itu palsu atau dukun palsu.
Dilansir BBC, pria itu mulanya datang ke paranormal dan meminta untuk menghilangkan kutukan pada pernikahannya dari paranormal lain yang disewa mantan kekasihnya.
Menurut catatan gugatan penipuan, Mauro Restrepo mengatakan paranormal Sophia Adams berjanji bisa menyelamatkan pernikahannya dengan imbalan $5.100 (sekira Rp 72,6) untuk mencabut mantra itu.
Diketahui Mauro Restrepo mengajukan gugatan ke Pengadilan Tinggi Torrance.
Baca juga: Buat Rakyat Saja Pelit, Taliban Tak Mau Bayar Listrik, Menyedihkan Afghanistan Terancam Gelap Gulita
Adams juga disebut memberi tahu Restrepo bahwa rumah tangganya tidak akan bahagia dan dalam bahaya jika kutukan itu tidak dicabut.
Kini Restrepo menuntut ganti rugi kepada paranormal wanita tersebut senilai $25.000 (sekira Rp 356 juta).
Tidak hanya dituduh penipuan, Restrepo juga menuding paranormal Adams melakukan kelalaian, persekongkolan sipil, dan penderitaan emosional yang disengaja dan karena kelalaian.
Restrepo mengatakan bahwa dia menghubungi Adams setelah mencari paranormal di Google.
Di situsnya, Adams disebut sebagai "spesialis cinta psikis" dan "Ph.D Life Coach".
Baca juga: Jokowi Marahi Moeldoko Mau Rebut Partai Demokrat, SBY Tak Gentar Rencana dari Awal sudah Ketahuan
Klaim ini membuat penggugat yakni Restrepo lebih percaya dan yakin bahwa dia bicara kepada seorang profesional yang dapat membantu masalahnya, tulis gugatan.
Selama sesi pertemuan, Adams membaca kartu tarot dan mengatakan kepada Restrepo bahwa dia memiliki "mala suerte" atau "nasib buruk".
Kutukan itu, kata paranormal, dikirimkan oleh "oleh seorang penyihir yang disewa oleh mantan pacarnya".
Jika tidak segera dihapus, kutukan akan menghancurkan Restrepo, anak-anaknya, serta pernikahannya, demikian tertulis di surat pengadilan.
Meskipun sudah membayar uang muka sebesar $1.000 (sekira Rp 14,2), Restrepo mengatakan bahwa Adams sama sekali tidak membantu memperbaiki pernikahannya.
"Meskipun (Adams) berjanji, (dia) sama sekali tidak membantu pernikahan (Restrepo)," kata gugatan itu.
Pria ini mengaku mengalami gangguan tidur setiap malam, kecemasan, dan kesedihan.
Baca juga: Biodata Chintya Ramlan, Janda Model Majalah Dewasa dan Miss Populer, Menikah Maharnya Rp 3 Miliar
Ini lantaran kutukan itu tidak segera dicabut oleh sang paranormal.
Gugatan itu juga menyeret nama suami, anak perempuan Adams, dan tuan tanahnya dari paranormal itu.
Dikatakan, orang-orang tersebut tidak mencoba mencegah meskipun tahu Adams diduga telah memanfaatkan rumah dan bisnisnya untuk merugikan orang lain di masyarakat.
Menurut laporan NBC Los Angeles, Sophia Adams memiliki lisensi untuk layanan psikis dan bisnis terkait yang dikeluarkan oleh Kota Gardena, menurut gugatan itu.
Dia menjalankan bisnisnya dari rumah sewaan Palos Verdes Estates dan menganggap dirinya sebagai seorang paranormal.
Bisnisnya menawarkan "pembacaan intuitif dan psikis, konseling dan bimbingan spiritual, penyembuhan emosional" dan layanan lainnya, menurut gugatan itu.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pria AS Tuntut Paranormal karena Tak Berhasil Hilangkan Kutukan Mantan, Minta Bayaran Rp 72,6 Juta,