Cairan
Selanjutnya yakni penuhi kebutuhan cairan tubuh dengan mengonsumsi banyak air mineral. Hal ini bertujuan agar tubuh tidak dehidrasi.
Konsumsilah air mineral saat berbuka dan juga sahur.
- Cara Menurunkan Berat Badan saat Puasa
Poin penting dalam proses menurunkan berat badan saat puasa yakni menghitung asupan kalori harian selama sahur dan juga berbuka puasa.
Misalnya asupan kalori harian Anda 2.000, sementara Anda ingin menurunkan berat badan, maka kurangi jumlah asupan kalori menjadi 1.500.
Anda bisa membagi asupan kalori ini saat berbuka maupun sahur, misalnya 700 kalori saat sahur dan sisanya dapat Anda penuhi saat berbuka puasa.
Intinya jumlah kalori saat sahur harus lebih besar dibandingkan kalori saat berbuka puasa.
Kebutuhan kalori sangat penting, begitu pula dengan defisit kalori juga penting bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan.
Perhatikan pula waktu sahur Anda, hindari sahur di awal waktu, misalnya pukul 2 pagi. Tapi sahurlah 30 menit sebelum waktu imsyak.
Selanjutnya, setelah makan sahur jangan tidur, karena tidur setelah sahur tidak baik untuk kesehatan.
- Makanan dan Minuman yang Harus di Hindari selama Berpuasa
Saat ingin menurunkan berat badan di waktu puasa, hindari untuk mengonsumsi makanan cepat saji, seperti goreng-gorengan dan makanan kemasan.
Hindari pula untuk mengonsumsi karbohidrat olahan, contohnya gula, terigu, lemak, kue, cokelat, permen, dan lain sebagainya.
Selanjutnya hindari minuman berkafein selama sahur, seperti teh dan kopi.
Minuman berkafein bersifat diuretik, sehingga Anda akan lebih sering buang air kecil saat sedang berpuasa, kondisi ini akan menyebabkan Anda dehidrasi.
Selain itu teh dapat membuat tidak optimal dalam penyerapan zat besi.
Susunlah menu sahur yang sehat dan jangan makan terlalu berlebihan. Poin pentingnya konsumsi kalori harian tidak berlebihan selama bulan puasa.
(Posbelitung.co/Fitri Wahyuni)