Baca tanpa iklan
POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Jabatan Direktur RSUD Marsidi Judono Kabupaten Belitung resmi berganti.
Kini jabatan Direktur RSUD Marsidi Judono itu diemban oleh dr Ratih Lestari Utami, M.M.R setelah dilantik oleh Bupati Belitung Sahani Saleh di Ruang Rapat Pemkab Belitung, Selasa (21/2).
Ia menggantikan pejabat sebelumnya dr Hendra Sp An.
Atas jabatan tersebut, dr Ratih mengaku bersyukur atas amanah yang diberikan kepadanya.
"Terima kasih pak bupati yang sudah mempercayakan saya, semoga saya amanah sesuai sumpah jabatan pelantikan hari ini," kata wanita kelahiran 26 Juli 1989 ini.
Baca juga: Wabup Beltung Timur Buka Rapat TPAKD, Tingkatan Percepatan Akses Keuangan Daerah
Soal rencana pembenahan setelah dilantik, wanita yang sebelumnya merupakan Kepala Puskesmas Sijuk ini mengatakan perlu melakukan pemetaan.
Selanjutnya penetapan tingkat urgensinya sehingga tahu apa yang harus dibenahi dulu, baik itu kelengkapan sarana prasarana maupun sumber daya manusianya.
Ia berharap nantinya dapat memberikan pelayanan yang memuaskan untuk masyarakat Belitung.
Ia memohon dukungan dan doa dari seluruh masyarakat atas tanggung jawab yang diberikan.
Bupati Belitung Sahani Saleh mengatakan penggantian Direktur RSUD Marsidi Judono sudah menjadi pertimbangan sejak lama.
Ini karena melihat direktur sebelumnya yang sudah lama memimpin sehingga perlu penyegaran manajemen.
Hal tersebut juga sebagai bagian dalam meningkatkan status dan pelayanan rumah sakit.
"Tidak ada hubungan dengan polemik, karena rencana sudah lama. Penunjukan itu (Direktur RSUD Marsidi Judono) tidak ada eselon atau kepangkatan, direktur itu ialah dari dokter diberikan tugas tambahan," jelas Sanem.
Baca juga: Kuliner Preksin Ayam Geprek di Basingla Belitung Hadirkan Citarasa Unik, Tawarkan Varian Topping
Pihaknya selama ini mencari yang sesuai dari segi disiplin ilmu.
Makanya, dr Ratih terpilih karena memiliki latar belakang pendidikan magister manajemen rumah sakit.
"Ada pendidikan khusus untuk manajemen rumah sakit, baru ini ada orangnya. Kami tidak lihat dari segi golongan, karena dari segi kemampuan akademis sehingga ini sosok yang tepat," katanya.
Sanem pun membantah pelantikan Direktur RSUD Marsidi Judono dilakukan mendadak, karena prosesnya sudah dipertimbangkan jauh-jauh hari.
Apalagi pihaknya memang mencari yang memenuhi persyaratan untuk peningkatan status rumah sakit harus.
"Kami pun ada tim verifikasi dan ini sosok yang cocok. Pesan kami dapat mengoperasionalkan rumah sakit sesuai prinsip manajemen dan perbaikan pelayanan," tuturnya. (del)