POSBELITUNG.CO - Pemerintah membuka pendaftaran beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) 2025 tahap 1.
Untuk informasi dan pendaftaran dapat mengunjungi link beasiswalpdp.kemenkeu.go.id.
Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025 tahap 1 dilaksanakan secara online sejak Jumat, (17/1/2025) lalu.
“Besok! 17 Januari 2025. Akhirnya~ Kini saatnya kamu, putra-putri terbaik bangsa, mengambil peran! Bersiaplah #MenenunMimpi dengan menjadi bagian dari keluarga besar AWARDEE LPDP selanjutnya!”
Program beasiswa LPDP 2025 dari Kemenkeu ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada warga negara Indonesia untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi baik di dalam maupun luar negeri.
Beasiswa LPDP kembali menawarkan berbagai kategori beasiswa, termasuk beasiswa umum, afirmasi, dan targeted pada tahun 2025.
Namun, ada syarat yang perlu dipahami sebelum mendaftar beasiswa ini.
Berikut informasi penting mengenai syarat daftar beasiswa LPDP 2025 tahap 1.
Syarat Daftar Beasiswa LPDP 2025
Syarat resmi pendaftaran LPDP 2025 sejauh ini belum diumumkan.
Hanya saja mengacu pada pengalaman tahun sebelumnya, ada syarat umum yang perlu dipersiapkan.
Berikut syarat umum LPDP
- Warga Negara Indonesia (WNI) dibuktikan KTP.
- Telah menyelesaikan program studi minimal D4/S1 untuk program magister atau S2 untuk program doktoral.
- Memenuhi batas usia, yaitu maksimal 35 tahun untuk program magister dan 40 tahun untuk program doktor.
- Sedangkan dosen tetap maksimal 42 tahun (magister) atau 47 tahun (doktoral).
- Mempunyai sertifikat kemampuan Bahasa Inggris (TOEFL ITP/IBT, IELTS, atau PTE Academic).
- Menyediakan surat rekomendasi (maksimal berusia 1 tahun).
- Menyetujui surat pernyataan yang disediakan LPDP.
- Komitmen untuk kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan masa studi.
- Menulis proposal penelitian (khusus untuk pendaftar program doktoral).
- Memilih program studi dan perguruan tinggi sesuai ketentuan LPDP.
Dokumen yang Dibutuhkan:
- Biodata diri.
- KTP
- Dokumen akademik
- Ijazah asli atau legalisir sebagai bukti telah menyelesaikan pendidikan S1 atau S2
- Transkrip nilai
- Surat Keterangan Lulus (SKL).
- Letter of Acceptance (LoA) Unconditional
- LoA harus sesuai dengan perguruan tinggi serta program studi yang dipilih.
- Jika peserta sudah mengantongi LoA, maka tidak perlu lagi melalui tahapan tes skolastik.
- Sertifikat kemampuan bahasa Inggris.
- Surat rekomendasi.
- Esai komitmen kembali ke Indonesia.
- Dokumen penyetaraan ijazah (jika pendidikan sebelumnya dari luar negeri).
- Dokumen pendukung lainnya sesuai program yang dipilih.
- Tahap Pendaftaran Beasiswa LPDP 2025
- Tahap awal pelamar dapat membikin akun LPDP terlebih dahulu.
Pendaftaran dan pembuatan akun dilakukan melalui link beasiswalpdp.kemenkeu.go.id.
Usai membuat akun, selanjutnya pelamar dapat memverifikasi akun, kemudian mendaftar dan memilih beasiswa LPDP 2025 berdasarkan kriteria yang dimiliki.
Cara Buat Akun LPDP 2025 Tahap 1
Berikut ini cara buat akun LPDP 2025 tahap 1 seperti dilansir dari Kompas.com:
1. Buka laman pendaftaran pada tautan: https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id
2. Selanjutnya klik Belum punya akun, Buat akun di sini bagi pendaftar yang belum memiliki akun
3. Lalu isi form yang telah disediakan dengan informasi yang benar dan sesuai dengan keadaan pelamar.
Bagi pelamar hendaknya memperhatikan hal-hal ini saat mengisi form:
Alamat email yang dipakai merupakan alamat email pribadi dan aktif lantaran alamat email ini menjadi jalur komunikasi dan pengumuman antara LPDP dengan pendaftar.
Sebaiknya hindari memakai alamat email berdomain institusi atau perusahaan.
Gunakan password dengan kombinasi huruf, angka, huruf besar dan huruf kecil.
Password pada akun pendaftaran LPDP hendaknya tidak sama dengan password alamat email yang Anda gunakan.
Nama Lengkap merupakan nama sesuai dengan data kependudukan, dalam hal ini Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Tidak menggunakan nama singkat lantaran data akan digunakan untuk dokumen kontrak dan berlaku pada aplikasi selanjutnya jika Anda dinyatakan lulus pada seluruh tahapan seleksi beasiswa LPDP.
Tidak menggunakan huruf kapital (capslock).
Nama Panggilan silahkan diisi dengan nama panggilan Anda sehari-hari.
Kewarganegaraan dapat memilih sesuai dengan pilihan Warga Negara Asing atau Warga Negara Indonesia Nomor Induk Kependudukan (NIK) wajib diisi dengan data yang benar sesuai KTP.
Kesalahan pengisian nomor KTP dapat menimbulkan kesalahan informasi dan mengakibatkan gugur saat verikasi.
Nomor Kartu Keluarga KK wajib diisi sesuai dengan Data KK yang benar.
Tempat Lahir, diisi sesuai dengan data pada KTP.
Tanggal Lahir, diisi sesuai dengan data pada KTP. Nomor Handphone, pendaftar hendaknya memastikan nomor handphone yang diisikan telah benar dengan format kode negara Indonesia.
Untuk kode negara Indonesia, gantikan angka 0 di paling depan dengan angka 62.
Tidak menggunakan tanda plus (+) dan tanpa spasi atau tanda strip (-). Contoh: No Hp 081234567 diisi dengan 6281234567.
4. Menambah foto formal pendaftar dengan ukuran 4x6 cm yang menampilkan wajah pendaftar hingga setengah badan dengan ukuran maksimal 512 KB.
5. Seluruh data diri pendaftar hendaknya diisi dengan lengkap dan diisi secara benar.
6. Masukan Kode Verikasi sesuai dengan kode unik yang muncul di layar.
7. Setelah selesai mengisi formulir pendaftaran, silahkan klik "Buat Akun".
Satu orang pendaftar tidak boleh memiliki lebih dari 1 (satu) akun, karena adanya verikasi Nomor Induk Kependudukan (NIK), sehingga NIK hanya dapat digunakan pada satu akun.
8. Setelah membuat akun, mahasiswa yang ingin mendaftar beasiswa LPDP 2025 hendaknya melakukan verifikasi akun yang telah dibuat.
Verifikasi Akun LPDP
1. Sistem akan memunculkan pesan berhasil dan mengirimkan link verikasi pada email pendaftar sesuai dengan email yang didaftarkan.
Catatan: Pendaftar dapat mengecek folder Spam jika email verikasi tidak masuk dalam Inbox.
2. Klik pada tulisan ‘Verikasi Akun’ yang disertakan di dalam email di atas, maka akun Anda telah terverikasi.
Login ke akun LPDP
1. Selanjutnya, pelamar masuk ke dalam sistem menggunakan Email dan Password yang telah didaftarkan sebelumnya. Klik Masuk untuk melanjutkan pendaftaran
2. Selain menggunakan Email dan Password, Anda juga dapat Login menggunakan Nomor Whatsapp
3. Klik Login dengan Whatsapp pada layar Pendaftaran Beasiswa
4. Lengkapi Nomor Whatsapp, kemudian klik Kirim OTP
5. Maka Anda akan menerima Pesan berupa Kode OTP pada Whatsapp, silahkan isi pada kolom Kode OTP
6. Kemudian klik Masuk
Memilih Beasiswa LPDP
1. Jika sudah masuk akun, bisa mulai memilih beasiswa dan unggah data
2. Pilih jenis beasiswa yang sesuai
3. Unggah dokumen persyaratan sesuai jenis beasiswa
4. Lengkapi formulir pendaftaran
5. Submit pendaftaran dan dapatkan kode registrasi
6. Tunggu hasil seleksi administrasi
7. Jika lolos, ikuti tes substansi akademik dan wawancara
8. Cek pengumuman hasil akhir di laman resmi LPDP
Syarat Dokumen LoA
Pelamar beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) perlu melampirkan syarat dokumen, salah satunya Letter of Acceptance (LoA).
LPDP 2025 tahap 1 telah dibuka sejak tanggal 17 Januari 2025 untuk kuliah S2 dan S3 gratis.
Mengutip laman bantuan.lpdp.kemenkeu.go.id, Minggu (19/1/2025), LoA merupakan singkatan dari Letter of Acceptance.
LoA adalah surat resmi dari universitas yang menyatakan bahwa seorang calon mahasiswa telah diterima.
LoA merupakan syarat utama mendaftar LPDP.
Mengutip dari laman resmi Lembaga Konsultan Pendidikan SUN Education, ada beberapa cara untuk mendapatkan LoA:
Menentukan Universitas Tujuan dan Riset
Cara mendapatkan Loa Unconditional, maka hal pertama yang perlu dilakukan, yaitu mencari atau menentukan universitas tujuan.
Selanjutnya melakukan riset mendalam mengenai universitas tersebut dengan memperhatikan hal-hal berikut:
• Persyaratan yang dibutuhkan untuk mendaftar
• Jadwal pendaftaran mahasiswa baru
• Proses seleksi calon mahasiswa
Setiap universitas memunyai syarat pendaftaran yang berbeda-beda. Ada universitas yang hanya meminta transkrip nilai, ijazah, serta dokumen pendukung lainnya sebagai syarat pendaftaran
. Tetapi ada juga universitas yang mengharuskan calon mahasiswa melalui tahap wawancara lebih dahulu.
Lengkapi Dokumen Sesuai Persyaratan
Selanjutnya lengkapi dokumen sesuai persyaratan. Jangan lupa untuk menerjemahkan dokumen persyaratan itu dengan meminta bantuan penerjemah berlisensi.
Dokumen ini harus diterjemahkan ke dalam bahasa pengantar dari universitas atau negara yang dituju.
Penerjemah berlisensi dapat menggunakan jasa penerjemah di lembaga-lembaga bahasa asing yang ada di berbagai universitas di Indonesia atau melalui kedutaan besar negara bersangkutan.
Setelah semua dokumen lengkap, selanjutnya segera kirim ke universitas sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Ikuti Tahap Seleksi Awal
Setelah dokumen dikirim, selanjutnya mengikuti proses seleksi sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Beberapa universitas ada kalanya memasukkan sesi wawancara ke dalam tahap seleksi. Hal-hal yang juga akan dinilai adalah sebagai berikut:
Prestasi akademik dan non akademik.
Pengalaman dan keterampilan yang relevan dengan program studi yang diikuti.
Mengenai diri pelamar yang tertulis di dalam surat rekomendasi atau referensi.
Apabila lolos dalam tahap seleksi, maka akan memperoleh LoA.
Biasanya hasil tahap seleksi ini sekaligus menentukan jenis LoA yang diperoleh, baik itu LoA conditional maupun LoA unconditional.
(Kompas.com/Tribunkaltim.co)