Hal itu disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi menyikapi pernyataan Trump itu.
“Belum ada kesepakatan mengenai gencatan senjata atau penghentian operasi militer hingga saat ini,” tulis Abbas Araghchi dalam unggahan di platform X, Senin (23/6/2025).
Araghchi mengisyaratkan Iran dapat menghentikan serangan apabila Israel juga menghentikan agresi militernya.
Pihak Iran memberi catatan agar Israel menghentikan agresiny aitu paling lambat pukul 04.00 pagi waktu Teheran.
“Dengan catatan rezim Israel menghentikan agresi ilegalnya terhadap rakyat Iran paling lambat pukul 4 pagi waktu Teheran [00:30 GMT], kami tidak berniat untuk melanjutkan respons kami setelahnya.” Jelas Araghchi.
Menurutnya, keputusan akhir mengenai penghentian operasi militer Iran masih menunggu perkembangan selanjutnya.
(Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com