Berita Belitung Timur

Calon Paskibraka Belitung Timur Ragu Ikuti Karantina, Ida Tawarkan Pulang ke Rumah

Editor: Kamri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PASKIBRAKA BELITUNG TIMUR - Pelaksana tugas (Plt) Asisten III Bidang Perekonomian, Ida Lismawati menyalami para calon anggota Paskibraka Belitung Timur saat pembukaan masa karantina di Hotel Oasis Desa Padang, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Senin (4/8/20225) sore.

POSBELITUNG.CO – Para calon anggota Paskibraka Kabupaten Belitung Timur akan diawasi seluruh aktivitasnya, termasuk komunikasi dengan orang tua akan dibatasi selama masa tantingan atau karantina.

Pelaksana tugas (Plt) Asisten III Bidang Perekonomian, Ida Lismawati mewakili Bupati Belitung Timur menegaskan jika para calon Paskibraka ragu mengikuti masa karantina ini, maka sebaiknya pulang ke rumah saja.

Menurut Ida, Paskibraka bukan hanya sekadar barisan pengibar bendera.

Mereka merupakan simbol semangat kebangsaan, kedisiplinan, jiwa kepemimpinan, serta tanggung jawab generasi muda terhadap masa depan bangsa.

“Menjadi anggota Paskibraka adalah sebuah amanah dan kehormatan yang harus kalian junjung tinggi sebagai wakil semangat nasionalisme dan dedikasi generasi muda di daerah kita,” kata Ida saat membuka masa karantina calon Paskibraka Belitung Timur sebagaimana rilis Diskominfo Belitung Timur, Selasa (5/8/2025).

Baca juga: 31 Calon Paskibraka Belitung Timur Jalani 14 Hari Karantina

Ida mengatakan selama masa tantingan, para calon paskibraka tidak hanya mengasah fisik.

Mereka juga akan dibentuk karakternya.

Ida meminta seluruh peserta mengikuti setiap tahapan secara sungguh-sungguh.

Termasuk menunjukkan semangat juang, saling menghormati, menjaga kekompakan, dan terus belajar.

“Karena keberhasilan bukan ditentukan oleh siapa yang paling kuat, melainkan oleh siapa yang paling berkomitmen.

Kalian adalah putra-putri terbaik Kabupaten Beltim,” tegas Ida.  

Mantan Kepala Dinas Pemeberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Belitung Timur ini mengimbau para pelatih dan pembina agar tidak hanya memberikan pembinaan secara fisik.

Namun ikut membangun mental dan moral para calon paskibraka.

“Bentuklah mereka menjadi pribadi yang tangguh, rendah hati, dan siap jadi teladan di masyarakat.

Ingatlah, puncak perjuangan pada tanggal 17 Agustus nanti, dimana keberhasilan upacara akan dimulai dari kesungguhan kalian di sini dan saat ini.

Kalian akan mengemban tugas mulia pada peringatan Hari Ulang Tahun ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 2025 mendatang,” tegas Ida.

(Posbelitung.co/*)

Berita Terkini