Tiga nama di atas, status kepangkatannya dinaikkan menjadi jenderal bintang tiga.

Kopassus merupakan pasukan elite TNI AD yang mempunyai spesialisasi dalam operasi khusus.

Termasuk kontra-terorisme, kontra-pemberontakan, operasi intelijen, dan operasi tempur jarak jauh.

Pasukan elit TNI AD ini dikenal dengan julukan Korps Baret Merah lantaran baret merah yang dipakai pasukan ini.

Selanjutnya, Korps Marinir TNI AL adalah pasukan infantri TNI AL yang memiliki spesialisasi dalam operasi amfibi (pendaratan dari laut ke darat) dan pertahanan pantai.

Sedangkan Kopasgat merupakan pasukan elite TNI AU berbaret jingga.

Pasukan ini merupakan satuan tempur darat dengan kemampuan tiga matra, yaitu udara, laut, darat.

Tiga pasukan elite TNI ini selama ini dipimpin perwira tinggi berpangkat bintang dua.

Kristomei Jabat Pangdam

Sementara itu, Mayjen TNI Kristomei Sianturi mendapat posisi strategis dalam Keputusan Panglima TNI ini.

Kristomei mendapatkan promosi menjabat Panglima Kodam (Pangdam) XXI/Radin Inten.

Ia sebelumnya menjabat sebagai Kapuspen TNI.

Ada juga lima Pangdam yang akan menduduki jabatan di Kodam baru, yaitu:

Mayjen TNI Agus Hadi Waluyo menjabat sebagai Panglima Kodam XIX/Tuanku Tambusai meliputi Riau-Kepulauan Riau.

Kemudian Mayjen TNI Arif Gajah Mada dipercaya menjadi Panglima Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol meliputi Sumatera Barat-Jambi.

Mayjen TNI Zainul Arifin sebagai Panglima Kodam XXII/Tambun Bungai meliputi Kalimantan Tengah-Kalimantan Selatan.