Sriwana Kembali Pimpin DPC IWAPI Belitung, Tegaskan Bukan Komunitas Kumpul-Kumpul

Ringkasan Berita:

• Sriwana kembali terpilih sebagai Ketua DPC Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Belitung periode 2025–2030.
• Dorong terbentuknya konsorsium usaha di dalam IWAPI dengan anggota yang memiliki beragam jenis usaha.

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Sriwana kembali terpilih sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Belitung periode 2025–2030.

Pelantikannya dihadiri Ketua DPD IWAPI Babel Catharina Kristiatmini, Wakil Bupati Belitung Syamsir serta tamu undangan lainnya di Hotel Grand Tropical, Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Selasa (18/11/2025). 

Sriwana mengatakan, kehadiran banyak pihak pada prosesi pelantikan menunjukkan bahwa IWAPI memiliki posisi penting dalam mendorong perekonomian daerah.

“Alhamdulillah hari ini kita sudah dilantik dan dikukuhkan.

Saya bangga karena banyak OPD dan organisasi yang hadir,” ujarnya kepada posbelitung.co.

Ia menegaskan bahwa IWAPI bukan sekadar wadah kumpul-kumpul ibu-ibu. 

Tapi memiliki nilai strategis karena berperan sebagai mitra pemerintah daerah dalam upaya meningkatkan kualitas dan kapasitas perempuan pengusaha.

“IWAPI ini bukan hanya organisasi biasa.

Nilainya besar karena kita mitra pemerintah daerah, bukan sekedar arisan atau kumpul-kumpul,” kata Sriwana.

Ia mengingatkan bahwa setiap kegiatan harus memberi manfaat bagi anggota.

Perempuan pengusaha, lanjutnya, perlu memanfaatkan keberadaan IWAPI untuk saling mendukung dan membangun usaha yang dapat memperkuat ekonomi keluarga.

“Kalau berkumpul itu harus ada isinya, bukan membicarakan orang.

Harus ada energinya.

Jangan sampai suami marah karena kita berkumpul tapi tidak ada artinya,” katanya. 

Sriwana juga mendorong terbentuknya konsorsium usaha di dalam IWAPI dengan anggota yang memiliki beragam jenis usaha.

Sehingga usaha kecil rumahan yang berkolaborasi dianggapnya penting untuk memperkuat daya saing bersama.

“Kita bisa konsorsium usaha, yang modalnya kecil bisa ikut dan berkembang bersama,” katanya.

(posbelitung.co/dede s)