Ini Alasan Mahfud MD Sebut Program MBG Tak Jelas, Padahal Anggaran Rp71 Triliun

Tercatat ada 8.649 siswa menjadi korban keracunan MBG, berdasaran data Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) hingga Sabtu (27/9/2025).

Editor: Alza
istimewa
MBG TAK JELAS - Potret eks Menkopolhukam Mahfud MD. Dia menyatakan program MBG tanpa dasar hukum yang jelas. 

Karena program MBG ini belum setahun berjalan, menurut Mahfud, ada kesempatan untuk mulai memperbaiki tata kelola dan tentang pelayanannya.

"Bagaimana standar pelayanannya, kemudian bagaimana kepastian hukumnya, agar semua nyaman.

Mulai dari awal harus dimaklumi pasti ada masalah, tetapi masalah ini jangan dianggap sepele," ujar Mahfud.

Mahfud MD juga mengungkapkan bahwa dua orang cucunya dari keponakannya, yang bersekolah di Yogyakarta juga turut menjadi korban keracunan program makanan bergizi gratis (MBG) belum lama ini.

Hal itu diungkapkan Mahfud dalam saluran YouTube nya Mahfud MD Official bertajuk BERESKAN TATA KELOLA MBG yang tayang, Selasa (30/9/2025).

"Cucu saya juga keracunan, iya MBG di Jogja. Cucu dari ponakan. Saya punya ponakan, ponakan saya itu punya anak namanya Iksan.

Makan siang, makan bergizi gratis. Satu kelas itu 8 orang langsung muntah-muntah," kata Mahfud

Sementara, kakak Iksan, kata Mahfud di beda kelas juga keracunan MBG sebanyak 6 orang.

"Kalau kakaknya, habis muntah-muntah, dirawat sehari disuruh pulang, bisa dirawat di rumah. Tapi yang ini, sampai 4 hari di rumah sakit," ujar Mahfud.

Menurut Mahfud kedua cucunya yang bersaudara itu bersekolah di sekolah yang sama di Yogyakarta.

"Bersaudara. Beda kelas di sekolah yang sama.

Satu bisa pulang, satunya lagi masih dirawat di rumah sakit sampai kemarin saya masih di Jogja. 

Sekarang, mungkin hari ini mudah-mudahan sudah keluar ya," ujar Mahfud.

Mahfud mengatakan soal keracunan MBG ini menjadi isu nasional meski kasusnya hanya 0,00017 persen.

"Kecil sekali kan memang dari segi total, dibandingkan dengan total yang katanya sudah dicapai sekarang 30 juta.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved