Nasib Uya Kuya Saat Dikepung Massa di Apartemen, Sosok Ini Jadi Penolong

Ringkasan Berita:

• Anggota DPR RI menjadi korban amuk massa pada akhir Agustus 2025, rumahnya dijarah
• Uya Kuya dibantu oleh Jusuf Hamka
• Dia merasa difitnah karena dituduh joget-joget di tengah aksi protes kenaikan gaji DPR

 

POSBELITUNG.CO – Nasib Uya Kuya akhirnya ditentukan setelah Majelis Kehormatan Dewan (MKD) memberi keputusan dia aktif lagi sebagai Anggota DPR.

Sebelumnya, dia kena sanksi nonaktif oleh partai lantaran dituduh melakukan pelanggaran kode etik.

Namun, ada kisah menarik saat rumah Uya Kuya diserbu dan dijarah massa, akhir Agustus 2025 lalu.

Uya Kuya membagikan kisah menegangkan yang pernah ia alami bersama keluarganya.

Peristiwa itu terjadi ketika mereka hampir menjadi korban amukan massa di apartemen tempat tinggalnya.

Dalam momen genting tersebut, pengusaha dermawan Jusuf Hamka atau yang akrab disapa Babah Alun hadir sebagai sosok penyelamat.

Semua bermula dari tersebarnya kabar bohong di media sosial yang menuding Uya Kuya turut merayakan kenaikan gaji anggota DPR RI.

Isu tersebut memicu kemarahan publik hingga sekelompok massa yang termakan provokasi mulai mendatangi rumah dan apartemennya.

Suasana makin mencekam ketika terdengar teriakan dari bawah apartemen yang memanggil namanya berulang kali.

"Orang-orang di bawah teriak-teriak, ‘Uya Kuya, Uya Kuya’," kenangnya dalam kanal YouTube Curhat Bang Denny Sumargo, Senin, 3 November 2025.

Merasa nyawa keluarganya terancam, Uya Kuya segera meminta bantuan kepada Jusuf Hamka.

Tanpa pikir panjang, Babah Alun langsung datang untuk mengevakuasi mereka.

“Udah, lo ikut sama gue aja,” ucap Uya menirukan kalimat Babah Alun saat itu.

Menariknya, demi menjaga kerahasiaan, Jusuf Hamka memilih mengemudi sendiri tanpa ditemani sopir.

“Dia nyetir sendiri, nggak pakai sopir, karena dia nggak mau juga orang-orang terdekatnya tahu gue ada di mana,” jelas Uya Kuya.