Demo Jakarta
Update Demo Hari Ini - Pasca Rumah Sahroni Dijarah, Warga Larang Orang Asing dan Portal Jalan
Pasca peristiwa penjarahan di kediaman Anggota DPR RI non-aktif Ahmad Sahroni, suasana di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, berubah drastis.
Penulis: Ilham Pratama | Editor: Novita
POSBELITUNG.CO - Pasca peristiwa penjarahan di kediaman Anggota DPR RI non-aktif Ahmad Sahroni, suasana di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, berubah drastis.
Warga setempat kini memperketat penjagaan di sekitar rumah yang dikenal sebagai kediaman "Sultan Priok" tersebut.
Mereka memasang portal jalan di ujung gang yang hanya muat untuk dilalui satu mobil, sekaligus membatasi akses keluar masuk orang asing.
Langkah ini diambil sebagai bentuk antisipasi agar kenyamanan lingkungan tetap terjaga pasca terjadinya kerusuhan beberapa waktu lalu.
Pantauan Tribunnews.com pada Senin siang, sejumlah warga terlihat berjaga di dekat portal.
Di lokasi tersebut, sebuah banner berbentuk persegi panjang terbentang dengan tulisan tegas, “Dilarang masuk. Kecuali warga RT 06, RT 08. Kami tidak ingin kenyamanan kami terganggu.”
Banner serupa juga tampak dipasang di gang-gang lain di sekitar wilayah tersebut, sebagai simbol penolakan terhadap kehadiran orang luar.
Seorang pria yang merupakan warga sekitar sempat menghampiri awak media untuk menanyakan identitas.
Menurutnya, larangan ini berlaku ketat demi kenyamanan seluruh warga.
“Kalau bukan warga sini enggak boleh masuk. Ini untuk kenyamanan kami,” ucap pria itu.
Meski demikian, ada toleransi bagi jurnalis untuk tetap meliput dari luar portal.
“Kalau mau ambil gambar, dari sini aja. Jangan masuk ke dalam,” ujar warga lainnya yang tengah berjaga.
Dari kejauhan, kediaman Ahmad Sahroni tampak masih terpasang garis polisi.
Dua bangunan yang berada di dalam pagar terlihat mengalami kerusakan parah akibat amukan massa.
Coretan dengan cat semprot masih menempel di dinding luar rumah, meninggalkan jejak kemarahan yang sempat memuncak.
Peristiwa penjarahan itu sendiri terjadi pada Sabtu, 30 Agustus 2025.
Sekitar pukul 15.00 WIB, massa mulai menggeruduk rumah Sahroni di Jalan Swasembada Timur XXII, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok.
Kerumunan besar terlihat masih bertahan hingga malam hari.
Beberapa orang masuk ke dalam rumah dan membawa keluar berbagai barang milik Sahroni.
Barang-barang yang diangkut antara lain cermin berukuran besar, kulkas dua pintu, bathtub, action figure besar, hingga kasur.
Tak hanya itu, satu unit mobil mini dan sejumlah koper besar juga terlihat dibawa keluar oleh massa.
Stik golf, sofa, dan almari tak luput dari aksi penjarahan tersebut.
Mobil-mobil yang terparkir di area rumah pun ikut menjadi sasaran amukan.
Kondisi kendaraan tampak hancur setelah dilempari dan dirusak.
Beberapa saksi mata menyebut, banyak pelaku penjarahan bukan berasal dari warga asli sekitar.
“Bukan orang sini,” kata seorang warga yang rumahnya berdekatan dengan kediaman Sahroni.
Hal itu menambah keresahan masyarakat setempat, yang khawatir rumah-rumah mereka bisa ikut menjadi target.
Sebagai respons, warga akhirnya memutuskan untuk menutup akses masuk bagi orang asing.
Selain itu, sejumlah aparat TNI terlihat berada di lokasi untuk membantu pengamanan.
Keberadaan mereka diharapkan mampu menenangkan situasi yang sempat memanas.
Penjarahan terhadap rumah Ahmad Sahroni menjadi sorotan karena sebelumnya ia dikenal sebagai politisi dengan gaya hidup mewah.
Kejadian ini sekaligus memperlihatkan besarnya kemarahan publik di tengah kondisi politik dan sosial yang sedang bergolak.
Kini, warga sekitar berusaha mengembalikan ketenangan di lingkungannya dengan cara menjaga wilayah secara mandiri.
Portal jalan, banner larangan, hingga patroli warga dilakukan demi memastikan insiden serupa tidak terulang kembali. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pasca-penjarahan Rumah Ahmad Sahroni, Warga Setempat Larang Orang Asing Masuk, Akses Jalan Diportal
Update Demo Hari Ini - Rencana Aksi Demo Jakarta 2 September, Lokasi, Peserta, dan Tuntutan |
![]() |
---|
Update Demo Hari Ini - Parpol Dinilai Tak Tegas, Penonaktifan 5 Anggota DPR Disebut Tanggung |
![]() |
---|
Update Demo Hari Ini - Rumah Sri Mulyani Jadi Sasaran Penjarahan Massa, Ucap Terima Kasih dan Maaf |
![]() |
---|
Update Demo Hari ini - Pesan Uya Kuya Setelah Rumahnya Dijarah Massa, Sedih Kucingnya Diambil |
![]() |
---|
Update Demo Hari Ini - Kondisi Rumah Eko Patrio Usai Dijarah Massa, Kini Rumah Digembok Ganda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.