Video

Bupati Belitung Timur Resmikan SPPG Kurnia Jaya, Ingatkan Soal Pangan

Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten meresmikan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kurnia Jaya

Penulis: Ilham Pratama | Editor: Kamri

POSBELITUNG.CO - Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten, meresmikan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kurnia Jaya di Dusun Cemara, Desa Kurnia Jaya, Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pada Senin (22/9/2025).

Peresmian ini menjadi bagian dari upaya memperkuat program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang ditujukan bagi anak sekolah serta kelompok masyarakat rentan.

Kegiatan tersebut diawali dengan prosesi pengguntingan pita sebagai tanda simbolis.

Kemudian dilanjutkan dengan peninjauan langsung ke fasilitas dapur MBG yang baru diresmikan.

Dalam sambutannya, Bupati Kamarudin menekankan pentingnya menjaga kualitas di setiap tahapan pengelolaan makanan.

Menurutnya, mulai dari proses pengadaan bahan baku, teknik memasak, hingga distribusi kepada penerima manfaat, seluruh rangkaian harus dijalankan secara profesional, bertanggung jawab, dan mengutamakan kebersihan.

Ia mengingatkan kualitas gizi tidak hanya ditentukan dari bahan makanan, tetapi juga dari cara pengolahan dan penyajian yang aman.

Kamarudin juga menyoroti persoalan keracunan makanan yang belakangan menjadi perhatian publik.

Ia meminta seluruh pihak yang terlibat dalam program MBG agar lebih waspada terhadap potensi bahaya pangan.

“Jangan sampai ada kelalaian sekecil apa pun yang berakibat fatal bagi anak-anak kita,” ujarnya menegaskan.

Baca juga: SPPG Kurnia Jaya Layani 2.808 Penerima Manfaat di 2 Desa, 3 Kelompok Ini Prioritas

Bupati menambahkan, program MBG diharapkan dapat memberikan dampak nyata dalam peningkatan gizi masyarakat, .

Terutama bagi anak-anak sekolah dan kelompok B3, yaitu ibu hamil, ibu menyusui, serta balita.

Dengan adanya SPPG Kurnia Jaya, kebutuhan asupan makanan sehat, bergizi, dan aman di wilayah Belitung Timur diharapkan dapat terpenuhi secara lebih baik.

Selain itu, dapur ini juga diharapkan mampu menjadi pusat distribusi yang konsisten menjaga standar keamanan pangan.

Kamarudin menyampaikan bahwa keberhasilan program ini bergantung pada sinergi antara pemerintah daerah, pengelola dapur, serta masyarakat penerima manfaat.

Sumber: Pos Belitung
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved