Video

Nafkah Ruben Onsu Rp240 Juta per Bulan, Sarwendah Tegaskan Sudah Sepakat

Perselisihan antara Sarwendah dan mantan suaminya, Ruben Onsu, kembali mencuat setelah serangkaian pernyataan dari kedua belah pihak

Penulis: Ilham Pratama | Editor: Teddy Malaka

Ringkasan Berita:
  • Sarwendah menanggapi tudingan Ruben Onsu terkait nafkah setelah cerai yang capai Rp240 juta sebulan.
  • Nafkah itu disebut pihak Sarwendah merupakan hasil kesepakatan.
  • Bahkan, Sarwendah sudah menawarkan untuk dibagi dua saat proses cerai.

POSBELITUNG.CO - Perselisihan antara Sarwendah dan mantan suaminya, Ruben Onsu, kembali mencuat setelah serangkaian pernyataan dari kedua belah pihak berubah menjadi konsumsi publik.

Konflik bermula ketika kuasa hukum Sarwendah, Chris Sam Siwu, menggelar konferensi pers untuk menjelaskan insiden rumah kliennya yang didatangi debt collector terkait tunggakan cicilan mobil atas nama Ruben.

Namun, pernyataan tersebut memicu respons balik dari pihak Ruben Onsu melalui kuasa hukumnya, Minola Sebayang, yang justru menyinggung isu lain seperti nafkah pascacerai dan akses Ruben terhadap anak-anaknya.

Menurut pihak Sarwendah, pembahasan mengenai nafkah dan urusan pribadi sebenarnya tidak direncanakan untuk dibawa ke ruang publik.

Chris mengaku terkejut karena pihak Ruben justru membuka hal-hal sensitif yang sebelumnya hanya dibicarakan secara pribadi.

Ia menegaskan bahwa urusan biaya hidup sebenarnya sudah memiliki kesepakatan jelas di antara keduanya.

Dalam proses perceraian, Sarwendah bahkan menawarkan pembagian biaya, namun Ruben memilih menanggung semuanya sendiri.

Menurut Chris, mekanisme pembayaran tersebut sebagian besar dilakukan dengan sistem reimburse, di mana Sarwendah lebih dahulu mengeluarkan biaya sebelum diganti oleh Ruben.

Ia menekankan bahwa hal itu dilakukan tanpa paksaan, dan Sarwendah tidak pernah mempermasalahkan jika penggantian tidak langsung dibayarkan.

Namun, sikap terbuka pihak Ruben yang membahas urusan internal keluarga membuat tim kuasa hukum Sarwendah merasa kecewa.

Chris menyebut bahwa awalnya mereka hanya ingin fokus pada persoalan debt collector.

Di sisi lain, pihak Ruben menyatakan bahwa konferensi pers Sarwendah membuat publik menilai Ruben tidak bertanggung jawab dalam pembayaran cicilan.

Minola kemudian membeberkan bahwa Ruben masih menanggung nafkah untuk ketiga anak dan Sarwendah dengan jumlah sekitar Rp242 juta per bulan sejak perceraian pada 2024.

Ia menyatakan hal itu bukan untuk menyerang, tetapi demi meluruskan fakta.

Minola juga menunjukkan tangkap layar pembayaran sebagai bukti bahwa kliennya tetap menjalankan kewajiban meski memiliki kebutuhan pribadi yang harus ditunda.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved