Kontroversi Misteri Putusnya Telinga Van Gogh yang Dibawa Mati saat Sang Maestro Bunuh Diri
Putusnya Telinga Van Gogh yang Misterinya Dibawa Mati saat Sang Maestro Bunuh Diri
POSBELITUNG.CO -- Bagi sebagian banyak orang, Vincent Van Gogh dilihat sebagai artis depresi yang menderita penyakit mental mengerikan.
Dilaporkan bahwa dia memakan cat yang dia gunakan untuk lukisan-lukisannya dan akan minum terpentin sebagai cara untuk bunuh diri.
Salah satu cerita paling populer tentang Vincent adalah saat dirinya berkelahi dan memotong telinganya sendiri.
Namun, laporan baru-baru ini menunjukkan bahwa dia mungkin tidak memotong telinganya sendiri.
Ini adalah kisah yang telah diwariskan sepanjang sejarah seni, pada 23 Desember 1888, Van Gogh, dalam salah satu kegilaannya, memotong telinganya dengan pisau cukur.
Baca: Ferdinand Hutahaean Dulu Mati-matian Dukung Jokowi Kini Pindah Haluan, Alasannya Hanya Karena ini
Baca: Rocky Gerung Akhirnya Buka Alasan Selalu Kritik Jokowi Bukan Prabowo, Terungkap di ILC, Ini Jelasnya
Tindakan mengerikan ini didokumentasikan dalam banyak lukisan dan gambarnya, seperti Self-Portrait with Bandaged Ear dan Self-Portrait with Bandaged Ear and Pipe.
Beberapa sejarawan seni sekarang mengatakan ada kemungkinan bahwa Van Gogh tidak memotong daun telinganya.
Tetapi kehilangannya saat berselisih dengan temannya, Paul Gauguin, yang juga seorang pelukis.
Mereka percaya bahwa Gauguin mulai bosan hidup bersama Van Gogh dan akan meninggalkan Rumah Kuningnya yang terkenal di Arles, Prancis sehingga ia dapat pergi melakukan perjalanannya sendiri.
Saat hendak pergi, Van Gogh dan Gauguin bertengkar hebat dan membuat Gauguin diduga mengambil pedang dan memotong telinga Van Gogh.
Tidak sepenuhnya diketahui mengapa Gauguin memiliki pedang atau merasa perlu untuk menggunakannya, tetapi diyakini secara luas bahwa itu adalah peralatan anggarnya karena Gauguin adalah pemain anggar yang penuh semangat.
Baca: Perusahaan di Tiongkok ini Berikan Denda Karyawannya yang Tidak Mencapai 180 Ribu Langkah Per Bulan
Baca: Kisah Anggota Kopassus di Papua, Baru Mendarat Sudah Diacungi Panah & Tombak oleh Suku Pedalaman
Meskipun tidak ada bukti kuat tentang hal ini, banyak sejarawan menunjuk pada surat dan gambar Van Gogh sebagai bukti.
Dalam salah satu suratnya yang banyak kepada kakaknya Theo, Van Gogh menulis tentang bagaimana Gauguin kehilangan pedang anggar dan sarung tangannya saat di rumah.
Ada juga sketsa telinga buatan Van Gogh dengan tulisan "ictus" di bagian bawah yang merupakan istilah Latin untuk "memukul."
Namun, teori baru ini bukannya tanpa protes, justru banyak sejarawan seni lainnya yang tak menyetujui pernyataan tersebut kaena tidak ada bukti konkret yang dtemukan.