BANJIR BANGKA

Banjir Genangi Enam Kecamatan di Pangkalpinang, 15 Parahu Dikerahkan Hingga Dini Hari

Hingga Selasa (09/02/2016) dini hari ketinggian air masih belum berkurang, ketinggian air diperkirakan berkisar antara satu meter hingga dua meter

Penulis: Zulkodri | Editor: Rusmiadi
Bangkapos/Agus N
Perahu fiber yang ikut dikerahkan untuk pemantauan lokasi banjir dan evakuasi korban, di wilayah Pangkalpinang, Senin (8/2/2016) 

Laporan wartawan Bangka Pos, Zulkodri

POSBELITUNG.COM, PANGKALPINANG- Sebanyak 15 perahu dikerahkan untuk melakukan evkuasi dan pemantauan kondisi banjir yang terjadi di kawasan Kota Pangkalpinang.

Hingga dini hari, Selasa (09/02/2016) sekitar 02.25 WIB, ketinggian air masih belum berkurang, ketinggian air diperkirakan berkisar antara satu meter hingga dua meter.

Kepala Dinsosnaker Kota Pangkalpinang, Mikron Antariksa kepada bangkapos.com, ketika ditemui di posko utama di rumah dinas Walikota Pangkalpinang mengatakan, enam kecamatan di Kota Pangkalpinang, hampir seluruhnya terendam banjir.

"Berdasarkan informasi, dan pantauan kita, dari tujuh kecamatan, enam kecamatan sejumlah wilayahnya terendam banjir, seperti di Kecamatan Rangkui, Bukit Intan, Taman Sari, Girimaya, Pangkalbalam dan Gabek, di sejumlah titik mengalami banjir," ucapnya

Untuk titik banjir terparah, lanjut Mikron terjadi di Kecamatan Rangkui, yakni di Kelurahan Bintang, Paritlalang, Pintu air dan kelurahan Masjid Jami, kelurahan Asam, kelurahan Keramat.

Sedangkan di Kecamatan Bukit Intan, Kelurahan Pasir Putih, Kelurahan Semabung, kelurahan Gudang Padi, dan di Kecamatan Taman Sari, ada di Kelurahan Rawabangun, banjir terjadi di Kelurahan Opas, Jalan Balai, dan Pelipur.

Di Kecamatan Pangkalbalam terjadi di Kelurahan Sumberjo, sedangkan di Kecamatan Gabek, terjadi di daerah Gabek satu dan dua, dekat perumahan, dan di daerah Selindung.

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved