Ini Alasan Orang Tua di Belitung Timur Menyekolahkan Anaknya di Madrasah
Yuni memilih menyekolahkan buah hatinya di madrasah lantaran merasa memiliki manfaat bagi tumbuh kembang dan pengetahuan agama sang anak.
Penulis: Dedi Qurniawan |
Laporan wartawan Pos Belitung, Dedy Qurniawan
POSBELITUNG.COM, BELITUNG - Raut wajah bahagia tampak pada orang tua satu di antara wisudawan/wisudawati Madrasah Diniyah Takmiliyah Kabupaten Belitung Timur 2016, Yuni.
Dia merupakan satu dari ratusan orangtua yang hadir pada acara wisuda santri Madrasah Diniyah Takmiliyah Kabupaten Belitung Timur 2016, Kamis (14/7/2016).
Anaknya mengenyam pendidikan di madrasah yang terletak di Kampong Arab, Kecamatan Manggar, pada sore hari. Yuni memilih menyekolahkan buah hatinya lantaran merasa memiliki manfaat bagi tumbuh kembang dan pengetahuan agama sang anak.
Di sana, anaknya, belajar ihwal agama Islam dan mengenal bahasa Arab. "Saya sekolahkan di sana karena pengetahuan agamanya lebih banyak," ujar Yuni kepada Pos Belitung
Kakanwil Kemenag Beltim Imam Syafei mengatakan, wisuda santri Madrasah Diniyah Takmiliyah Kabupaten Beltim 2016 ini merupakan wisuda yang kedua. Tahun lalu, sekitar 100-an wisudawan-wisudawati juga telah mengikuti prosesi yang sama.
"Alhamdulillah, tahun ini ada sedikit bertambah banyak," ujar Imam saat memberikan sambutan pada acara wisuda tersebut.
Menurut Imam, sekolah agama kurang laris dibandingkan sekolah umum. Dia mengatakan, ini merupakan tanggungjawab bersama seluruh pihak termasuk para ornagtua untuk menghidupkan sekolah-sekolah agama.
Keberadaan sekolah agama, ujar Imam, penting guna membentuk generasi muda yang beriman dan bertakwa. Keberadaanya juga dapat meminimalisir kecenderungan perilaku-perilaku negatif anak-anak dan remaja.
"Marilah sejak dini kita tanamkan pendidikan agama itu kepada anak-anak. Yakinlah, ketika kita mengejar akhirat, dunia akan mengikuti kita," ujar Imam
Sementara itu, Bupati Beltim Yuslih Ihza mengatakan, wisuda santri merupakan penghargaan atas keberhasilan yang telah dicapai dalam menyelesaikan proses belajar mengajar. Dia mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati beserta orangtua.
"Semoga prosesi wisuda ini menjadi motivasi bagi orangtua untuk terus memberikan yang terbaik bagi tumbuh-kembang anak. Saya juga ingin mengajak semua pihak untuk meningkatkan pendidikan di Beltim," ujarnya.
"Kami berharap wisuda ini, bukan hanya kuantitas, tapi kualitas. Yakni mampu mengamalkan apa-apa yang diajarkan Al Quran," katanya.
Sebanyak 205 wisudawan dan wisudawati Madrasah Diniyah Takmiliyah diwisuda, Kamis (14/7/2016) pagi. Wisuda berlangsung lancar di auditorium Zahari MZ, Komplek Perkantoran Terpadu Pemkab Beltim. (*)
