Sri Bintang Pamungkas dan Sejumlah Tokoh Dikabarkan Ditangkap Polisi Karena Dituduh Makar

POSBELITUNG.COM - Aktivis Sri Bintang Pamungkas dan sejumlah tokoh lainnya dikabarkan ditangkap polisi, Jumat (12/2/2016).

Kabar penangkapan Sri Bintang Pamungkas ramai dibicarakan di Twitter.

Frasa Sri Bintang Pamungkas juga menjadi trending topic di Twitter, Jumat (12/2).

Video yang diduga detik-detik penangkapan Sri Bintang juga tersebar luas di Twitter.

Video itu salah satunya diunggah oleh akun politisi Golkar @IndraJPiliang, Jumat (12/2).

"Sri Bintang Pamungkas PhD yg pakai kain sarung, dari sisi kiri terlihat spt Bung Karno: dialog dg "Tim Penjemput" #212 ," tulis @IndraJPiliang.

Selain Sri Bintang Pamungkas, dikabarkan pula sejumlah tokoh lainnya seperti Rachmwati Soekarnoputri, Ratna Sarumpaet, Kivlan Zen juga ditangkap. 

"Kabarnya pagi tadi Sri Bintang Pamungkas, Rahmawati Soekarno Putri, Ratna Sarumpaet, Kivlan Zen dan beberapa orang lagi dijemput polisi," tulis @Arie_Kriting.

Kabar penangkapan beberapa tokoh itu juga dicuitkan oleh Yusril Ihza Mahendar di akun Twitternya, @Yusrilihza_Mhd.

"1. Saya barusan bicara via telpon dg Bu Ratna Sarumpaet. Beliau dijemput polisi di Hotel Sari Pasifik, dibawa ke markas Brimob Kelapa Dua

2. Bu Ratna bilang beliau akan dimintai keterangan karena ada bukti beliau dkk mau melakukan makar

3. Saya katakan kepada Bu Ratna saya dampingi beliau sebagai lawyer, begitu juga tokoh2 lain yang diambil polisi pagi ini

4. Saya blm bisa komunikasi dengan tokoh2 lain spt Kivlan Zen, Adityawarman Taha, Jamran, Hatta Taliwang, Sri Bintang Pamungkas dll

5. Mereka semua termasuk Bu Rahmawati Sukarrno dikabarkan dijemput polisi dinihari tadi

6. Saya akan bela mereka karena saya yakin mereka memperjuangkan sesuatu yang mereka anggap benar, sah dan konstitusional

7. Demikian keterangan saya"

Mabes Polri Membenarkan Adanya Penangkapan

Dikutip dari Tribunnews.com, Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar, mengonfirmasi adanya upaya pengamananan sejumlah orang itu yang dilakukan oleh jajaran Polda Metro Jaya.

"Iya, di luar agenda ini. Sedang dalam pemeriksaan Polda Metro," ujar Boy, kepada wartawan, Jumat (2/12/2016).

Namun, dia belum mau mengungkap identitas delapan orang tersebut.

Menurut Boy, aparat kepolisian sedang meminta keterangan.

Setelah diamankan di sejumlah tempat berbeda pada Jumat pagi, berdasarkan informasi yang dihimpun, sejumlah orang itu dibawa ke Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.

"Masih diperiksa. Baru ada delapan. Belum kenal belum hafal. Baru saja infonya," tambahnya.

Untuk sementara, mereka diamankan karena diduga akan berbuat makar.

Namun penyidik masih mengembangkan kasus ini.(TribunSolo.com/Daryono)