Muncul Aroma Tak Sedap dari Sini, Warga Sekolah Ini Terganggu

Kata dia, efek yang paling terasa adalah saat sekolah sedang mengadakan upacara bendera tiap hari Senin.

Penulis: Dedi Qurniawan |
Pos Belitung/Dedi Qurniawan
Caption: Melintas- Pengendara melintasi dua kotak sampah yang ada di depan SMP N 5 Manggar dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Baru, Desa Baru, Kecamatan Manggar, Belitung Timur, Selasa (9/5/2017). Bau menyengat dari TPS ini menjadi keluhan bagi dua sekolah tersebut. (POSBELITUNG/DEDY QURNIAWAN) 

Laporan Wartawan Pos Belitung Dedy Qurniawan

POSBELITUNG.COM, BELITUNG TIMUR - Bau tak sedap tercium dari dua kotak pembuangan sampah yang ada di sekitar SMP N 5 dan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Baru, Desa Baru, Kecamatan Manggar, Kabupaten Beltim.

Kondisi ini dikeluhkan setidaknya dikeluhkan oleh dua sekolah tersebut.

Kepala SMP N 5 Budi Sudjatmoko mengamini kondisi tersebut.

Kata dia, efek yang paling terasa adalah saat sekolah sedang mengadakan upacara bendera tiap hari Senin.

"Karena hari Minggu itu kan sampahnya tidak diangkut. Jadi hari Senin bau itu," ujar Budi kepada Pos Belitung, Selasa (9/5/2017).

Persoalan ini menurut dia sudah dikeluhkan sejak tahun lalu namun belum ada tindak lanjut.

Sekolah juga sudah melapor ke Dewan Pendidikan Beltim.

Dia mengakui TPS tersebut membawahkan Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) terkait saat masih di bawah Dinas Cipta Karya dan Perumahan Rakyat Beltim (sekarang diketahui di bawah Dinas Lingkungan Hidup Beltim-red) dan berkoordinasi dengan Pemerintah Desa Baru.

"Tindak lanjutnya, dari Pemdes Baru memang ada diminta membongkar itu melalui Kadusnya. Kami juga berencana bikin pagar, rencananya akan dibongkar itu," ujarnya.

Menurut Budi, ada sejumlah TPS yang juga berada di lingkungan sekolah seperti di SD N 24 Manggar dan sudah ditindaklanjuti.

Namun, pihaknya bertanya-tanya kenapa TPS yang berada di sekolahnya lama ditindaklanjuti.

"Ini berkaitan dengan aset negara untuk penghapusan itu. Ini yang agak susah. Tapi saya melihat sudah ada beberapa kotak sampah yang dibongkar, seperti di SD N 24 Manggar. Di tempat kami itu sepertinya lama benar prosesnya," tutur Budi.

Keluhan ini juga sudah ditinjau langsung oleh Dindik Beltim. (*)

Selengkapnya baca edisi cetak Pos Belitung Rabu (10/5/2017).

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved