Kuota Bagi Calhaj Lansia Masih Tunggu Regulasi

Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung telah memasukkan data calon jemaah haji lansia pada awal Februari lalu.

Penulis: Novita |
Jemaah haji mengenakan masker saat berada di Tanah Suci menjalankan ibadah haji 

Laporan Wartawan Pos Belitung, Novita

POSBELITUNG.CO, TANJUNGPANDAN -  Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung telah memasukkan data calon jemaah haji lansia pada awal Februari lalu.

Namun mengenai kepastian keberangkatan, Kemenag Kabupaten Belitung masih menunggu regulasinya.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ahmad Tibroni mengemukakan apabila nanti di masa pelunasan BPIH gelombang tahap pertama  masih ada sisa bagi calhaj, maka akan diisi terlebih dahulu  oleh calhaj yang terpisah mahram dan muhrimnya. Setelah itu barulah diisi calhaj lansia.

 "Jadi peruntukkan bagi lansia setelah pelunasan kedua. Kalau untuk jemaah lansia sudah kami input di sistem. Tinggal sistem yang melihat per embarkasi, per provinsi mana yang dipastikan tidak ada jemaahnya. Kalau tidak ada jemaahnya dalam arti kata berapa orang, maka dia akan diisi yang terpisah muhrim dan mahramnya terlebih dahulu,  baru yang lansia," kata Ahmad Tibroni kepada Pos Belitung, Senin (2/4/2018).

Dia mengatakan calhaj lansia tidak usah khawatir karena  sebagian ada yang masuk, tapi tidak semuanya karena tidak mungkin dalam satu kloter semuanya lansia.

"Harus ada persentasenya. Karena tim kesehatan haji kita juga punya perbandingan, antara satu pendamping kesehatan dengan jemaah yang didampingi," kata Ahmad Tibroni. (*)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved