Durian Lokal yang Harganya Capai Rp 800 RIbu, Rasanya Istimewa, Tebel Banget
Durian Lokal yang Harganya Capai Rp 800 RIbu, Rasanya Istimewa, Tebel Banget
Wow Durian Super Tembaga Asli Bangka Ini Dihargai Rp 800 Ribu, Rasanya Istimewa
BANGKAPOS.COM--Nama Durian Cumasi atau Namlung atau lebih dikenal dengan sebutan lokal dengan nama durian " Tai Babi" sudah terkenal di seluruh Indonesia bahkan sampai ke Luar negeri.
Namun jangan salah selain durian Namlung asli khas pulau Bangka, ternyata ada varian atau jenis durian yang saat ini juga sedang dibudidayakan yakni durian "Super Tembaga".
Tidak jauh berbeda dengan durian Namlung, durian lokal ini juga selain memiliki citarasa yang yahutt, harganya juga fantastis.
Bagaimana tidak satu buah durian Super tembaga yang berukuran besar paling mahal bisa dihargai Rp 800 ribu per butir.
Bayangkan tuh, bisa bocor isi kantong.
Eittsss tapi jangan salah, bagi penikmat dan pecinta durian harga segitu dirasa sebanding dengan sensasi rasa yang diberikan.
Dalam Youtube sahabat Hortikultura Indonesia seorang traveller durian asal Semarang, Zoel Saputra menceritakan soal Durian SUper Tembaga yang menurutnya harganya sangat fenomenal.
Dirinya membli satu buah durian lokal tersebut seharga Rp 800 ribu.
Menurutnya karakter buah Super Tembaga ini seperti durian Motong.
" Warnanya tembaga pantas saja disebut durian super tembaga," ujarnya
Menurutnya warna durian cukup menarik tekstur daging super luarbiasa, tebal sekali.
Diakui Zoel rasa durian Super Tembaga beda dengan durian Namlung atau Cumasi.
Kalau Namlung Cumasi lebih pahit dan panjang, Super Tembaga juga ada rasa pahit namun rasanya lebih lembut
" Luar biasa benar-benar, manis Grimmmy, lembut tapi pahitnya agak soft (lembut) nagak nendang biasanya yang saya tahu durian Bangka itu setahu saya pahit-pahit sekali," ucapnya
" Busyet dagingnya tuh luar biasa dagingnya tebal warnanya menarik. Mantap luar biasa istimewa," ucapnya.
Simak Video selengkapnya dibawah ini :
Durian "Tai Babi"
Musim Durian menjadi salah satu hal yang ditunggu para pengemar durian.
Penyuka buah beraroma tajam ini seakan-akan berlomba-lomba untuk mencari dan menjajaki buah yang dijuluki King of Fruit ini.
Berbagai jenis durian akan dicoba untuk sekedar mencari kelebihan setiap jenisnya.
Tidak jarangpula para traveler durian rela datang jauh-jauh ke sebuah daerah untuk mencoba jenis dan varian buah durian unggulan sebuah daerah.
Seperti yang diunggah di Yotube oleh akun Durian Traveller dan Sahabat Hortikultura Indonesia.
Para traveler durian ini rela datang ke Pulau Bangka Provinsi Bangka Belitung khususnya Kabupaten Bangka Barat sekedar untuk mencicipi kelezatan dan rasa khas durian Cumasi atau Namlung yang biasanya dipanggil warga lokal durian "Tai Babi".
Kedatangan para traveler durian ini ternyata dijamu oleh Ketua DPRD Bangka Barat Hendra Kurniadi.
Diakui Yanto Durian Traveller asal Tegal, Durian Cumasi atau Namlung atau "Tai Babi" memiliki rasa khas.
" Dikebun paling kecil dihargai Rp 150 ribu, kalau besar bisa Rp 300-350 ribu. kata pemiliknya bila sudah di treatmen dengan baik dan benar maka akan dijual kiloan," ujar Yanto.
Durian Cumasi menurut Yanto sangat layak untuk diburu dan layak untuk dibudidayakan. RAsa durian Namlung tidak dapat dirasa di durian lain, rasanya memiliki khas tersendiri.
Jadi wajar kalau durian Namlung sangat diburu dan dinikmati para mania durian.
Tidak hanya Yanto, Traveler durian lainnya seperti Zoel Saputra asal Semarang dan Mas Sigit juga mengakui durian Namlung salah satu durian yang layak untuk
Menurut Zoel kalau ke pulau Bangka belum merasakan durian belum sah." Pulang aja, tapi memang mahal bro".
"Alkohol sampai hangat dibadan" Sahut Sigit
" ini benaran naik pak," tambahnya lagi
Dikatakan Hendra Kurniadi durian jenis Namlung dan super tembaga sudah mulai dibudidayakan masayarakat.
Bibitnya sendiri menurutnya sudah dibagikan ke masyarakat sekitar 18 ribu pohon.
Dengan budidya durian namlung maupun Super tembaga juga diakuinya bisa membantu perekonomian masyarakat.
Ia menceritakan temanya hanya memiliki dua pohon durian Namlung saja bisa menghasilkan uang sebesar Rp 40 Juta.
" Bulan Juli kemarin kawan saya hanya dua pohon saja menghasilkan Rp 40 juta. Bibitnya sudah kita bagikan kepada masyarakat termasuk durian super tembaga," ujarnya
Dalam merawat Namlung juga menurut Hendra lebih mudah dengan jarak tanam 10-12 meter, dan dirawat dengan baik, maka hasilnya juga akan lebih baik.
" Dulu durian Namlung ini cuma ada satu pohon, saya ingat betul tahun 2005, Punya uang belum tentu bisa beli karena sudah dipesan orang dari Jakarta. Sekarangpun begitu, banyak yang pesan, jadi rebutan," ucapnya
Diakui Sigit durian Namlung atau Tai Babi merupakan durian lokal yang harganya mahal. Namun harga tersebut, terbilang wajar dengan ciri khas yang dimiliki durian Namlung.
Bagaimana Mau Coba Durian Cumasi atau Namlung atau "Tai Babi" Maka datang ke Bangka Belitung!
(Bangkapos/Zulkodri)
