Apa Hubungan Makanan Favorit Orang Indonesia Ini dan Kanker yanng Diderita Ustadz Arifin Ilham?
Di Indonesia kanker nasofaring merupakan penyakit yang menempati peringkat ke empat terbanyak dari seluruh penyakit ganas lainnya.
Zat ini terdapat pada ikan asin yang telah diawetkan lewat proses penggaraman dan penyinaran sinar matahari dalam waktu lama.
Bila zat ini masuk ke dalam lambung, fitambah adanya kandungan garam yang sangat tinggi, dikhawatirkan hal ini akan memicu pertumbuhan sel abnormal di bagian tenggorokan yang akhirnya bisa berubah menjadi kanker.
• Gejala dan Penyebab Penyakit Kelenjar Getah Bening yang Merenggut Nyawa Aktor Ranza Ferdian
Selain itu, kandungan nitrosamine ini ternyata juga akan membuat kita lebih rentan terpapar virus Epstein-barr (EBV) yang merupakan pemicu utama dari kanker tenggorokan.
Badan Kesehatan Dunia PBB (WHO) menyebut kandungan nitrosamine sebagai salah satu zat yang bersifat karsinogenik atau bisa menyebabkan kanker.
Biasanya kandungan nitrosamine banyak pada ikan asin, daging asap, kornet, dan makanan lainnya.
Hanya saja, tidak semua jenis ikan asin punya kandungan nitrosamine.
Semuanya tergantung seberapa banyak ikan itu diberi garam, berapa lama disinari, juga tempat penyimpanan ikan tersebut.
Sayangnya, konsumen tak pernah tahu dengan proses pengolahan itu.
Untuk itu, batasi konsumsi ikan asin dalam menu harian kita.
• 5 Gaya Hidup Pemicu Kanker, Mulai Sekarang Jauhilah
• Atasi Kanker hingga Tingkatkan Insulin, Inilah Khasiat Ampuh Daun Sirsak Bagi Kesehatan,
• Manfaat Puasa Cegah Kanker Hingga Tingkatkan Fungsi Otak
• 5 Buah-buahan Ini Dipercaya Berkhasiat Cegah Kanker, Tak Perlu Konsumsi Obat Kimia
• Tanda-tanda Awal Kanker Mirip Gejala Flu
Daripada mengonsumsi ikan asin, kenapa tidak mengonsumsi ikan segar atau ikan laut segar yang jauh lebih sehat.
Selain berisiko tinggi menyebabkan kanker tenggorokan, kandungan nutrisi ikan asin juga sudah terkikis habis oleh proses pengawetan, serta kandungan garamnya yang sangat tinggi.
Asal tahu saja, makanan dengan kandungan garam tinggi berisiko menyebabkan berbagai penyakit dan gangguan kesehatan seperti jatung, stroke, hipertensi, dan lain-lain. (*)
Artikel ini tayang di Nakita.id dengan judul Makanan Terfavorit Orang Indonesia ini Ternyata Menjadi Penyebab Kanker Nasofaring yang Merenggut Nyawa Ustaz Arifin Ilham