RSUD Marsidi Judono Belum Terdampak Keterlambatan Pembayaran Klaim BPJS Kesehatan
Meskipun demikian, dirinya mengakui sering terjadi keterlambatan pembayaran atas klaim yang telah diajukan.
Penulis: Dede Suhendar |
POSBELITUNG.CO - Direktur RSUD Marsidi Judono Tanjungpandan dr Hendra SpAn mengatakan semenjak menjalin kerja sama dengan BPJS Kesehatan 2014 silam, pihaknya belum pernah terdampak terhadap klaim.
Meskipun demikian, dirinya mengakui sering terjadi keterlambatan pembayaran atas klaim yang telah diajukan.
"Memang ada keterlambatan tapi tidak sampai memengaruhi keuangan rumah sakit. Karena kami memang sudah saving untuk gaji terutama yang fix cost sudah kami perkirakan enam bulan ke depan," ujarnya saat ditemui posbelitung.co, Senin (22/7/2019).
Menurutnya keterlambatan pembayaran klaim kepada RSUD Marsidi Judono rata-rata sekitar tiga bulan.
Ia mencontohkan, pembayaran yang dilakukan pada Juli 2019 merupakan tagihan klaim pada Maret 2019 lalu.
Hendra menambahkan rata-rata klaim RSUD Marsidi Judono berkisara antara Rp 2,8 sampai 3,3 miliar perbulan.
"Kalau estimasi keterlambatan cuman tiga sampai bulan kami masih bisa survive. Tapi kalau sampai enam bulan lebih mereka pending pembayaran klaim, mau tidak mau kami kewalahan juga," ungkapnya.
(posbelitung.co/dede s)