Penyalaan Lampu Jalan via Smartphone Tandai Peluncuran Program Betare di Belitung

POSBELITUNG.CO, BELITUNG - Penyalaan lampu jalan melalui tombol di smartphone oleh Bupati Belitung Sahani Saleh menjadi tanda dilaunchingnya program Belitung Terang Benderang (Betare), Sabtu(28/12/2019) malam di Terminal Tanjungpandan.

Program Betare ini merupakan satu di antara program kerja Bupati Belitung Sahani Saleh dan Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobe periode 2018-2023.

Program Betare berbasis metode Smart System ini guna menuju kota Estetis berbasis LED di Kabupaten Belitung.

Bupati Belitung Sahani Saleh mengatakan, program ini akan dilaksanakan secara bertahap.

Pemasangan lampu jalan ini juga tidak hanya difokuskan satu wilayah, namun juga akan disebar di beberapa wilayah di Kabupaten Belitung agar terjadi kemerataan.

"Jadi secara bertahaplah menyelesaikan masalah ini, katakanlah tahun depan kita pasang 500 lampu, dan ini akan kita bagi ke semua kecamatan," kata Sahani Saleh, Sabtu (28/12/2019) malam.

Lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Belitung juga sedang mencari format lain pemasangan 7300 titik.

Pemerintah sedang berusaha mencari skema yang sesuai aturan agar proses pengadaan bisa serentak di tahun 2020.

Menurutnya, penggunaan berbasis Smart System dalam launching Betare ini merupakan suatu kesiapan Kabupaten Belitung menghadapi era revolusi digitalisasi 4.0 yang saat ini sedang marak dikenal kalangan masyarakat.

"Agar Kabupaten Belitung tidak ketinggalan zaman," kata Sahani Saleh seraya tertawa.

Ia berharap, dengan dilaunchingnya program ini bisa memberikan pemerataan penerangan jalan di Kabupaten Belitung.

Selain itu program ini memang sudah direncanakan, tapi bukan dari segi prioritas. Sebab masih banyak program yang harus dilaksanakan baik dari segi pendidikan, kesehatan, pertanian dan lain sebagainya.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Belitung Ubaidillah menyebutkan sampai saat ini ada 60 lampu jalan yang terpasang mulai dari Simpang Buluh hingga kedepan Masjid Jamik Al-Mabrur, dengan dua lampu di masing-masing tiang.

"Ini ada 60 tiang, karena 1 tiang itu dua lampu jadi ada 120 titik. Tahun depan ada 500 titik yang akan dipasang," kata Ubaidillah.

Ia menjelaskan, teknologi lampu jalan berbasis smart system ini memiliki beberapa kelebihan.

Kelebihan pertama adalah dapat diketahui pemakaian daya dari tiap-tiap lampu di tiap bulannya.

Kelebihan kedua adalah tingkat keterangan lampu dapat dikontrol dan disesuaikan dengan kebutuhan sehingga lebih hemat.

Ketiga, teknologi ini juga memungkinkan untuk merekayasa jumlah nyala lampu dengan interval waktu yang berbeda-beda. Kelebihan keempat yaitu dapat mengontrol secara langsung jika ada kerusakan disalah satu lampu jalan.

Ia berharap, pemerintah ditingkat Desa dapat menginventarisir titik mana saja yang perlu dipasangi lampu jalan.

Lebih lanjut, kegiatan Launching ini dihadiri oleh Wakil Bupati Belitung Isyak Meirobe, Sekretaris Daerah (Sekda) MZ.Hendra Caya, Ketua DPRD Kabupaten Belitung Ansori, serta tamu undangan lain. (posbelitung.co / Ferdi Aditiawan)