Kisah Driver Ojol Berusia 68 Tahun dan Motor Tuanya tak Mampu Antar Penumpang, Rejeki Pun Mengalir
Dalam kesehariannya, Sri Raharjo sebagai driver ojek online ini hanya bermodalkan motor tua dan ponsel yang rusak.
Elsya mengaku terharu dengan cerita yang diungkapkan oleh driver yang kini berusia 68 tahun itu.
Atas hal itu, Elsya berinisiatif untuk membantu bapak yang masih mempunyai darah asal Solo itu.
Ia lalu membagikan pertemuan tersebut di akun Twitter sertaInstagramnya dan meminta bantuan dari para warganet.
Elsya telah meminta nomor ponsel serta alamat rumah lengkap agar kemudian dapat menghubungi suatu saat.
"Dengan segala kerendahan hati aku, silakan bagi yang ingin menyumbangkan sedikit rezekinya untuk bapak Sri," tulis Elsya.
Dengan bantuan dari warganet Elsya awalnya berkeinginan untuk memberikan ponsel dan memperbaiki motor bapak dua anak itu.
Tak berselang lama dari pertemuan itu, Elsya telah melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai keberadaan rumah Pak Sri.
Didapati fakta olehnya bahwa tempat tinggalnya sudah dalam kondisi yang tak layak bahkan ia juga bertanya kepada tetangga Pak Sri perihal kehidupan sehari-harinya.
Melalui akun Instagram dan twitternya, Elsya juga membagikan beberapa potret rumah driveri ojol tersebut.
Dalam foto yang dibagikan di akun Instagram @elsyandria, tampak ada bagian atap rumah Pak Sri yang hancur.
Terlihat pula rerumputan pun tumbuh tepat di depan pagar rumah Pak Sri.
"Dan saya baru dapat kabar dari tetangga-tetangganya ,bahwa bapak tinggal sendirian, bayangkan guys hampir tiap hari bogor hujan deras, umur 68 tahun dan tinggal sendirian, pasti klian tanya kemana istri dan anaknya?
"Untuk saat ini belum dapat kabar, tapi aku hnya dapat kabar bahwa dia memang sudah berpisah dengan istrinya," tulis Elsya dalam keterangan postingannya dengan emoji menangis.
Sementara itu, cerita yang ia bagikan banyak mendapat respons positif dari warganet, bahkan donasi yang terkumpul mencapai lebih dari Rp 100 juta.
Dengan jumlah uang yang terkumpul yang cukup banyak, Elsya lalu bernisiatif untuk membelikan motor baru untuk Pak Sri serta memperbaiki rumahnya.