Menteri Yasonna Tanggapi Desakan ICW: Yang Bisa Mencopot Saya Presiden!

Menteri Yasonna Tanggapi Desakan ICW: Yang Bisa Mencopot Saya Presiden! . . . .

TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly 

POSBELITUNG.CO, JAKARTA -- Menteri Hukum dan HAM ( Menkumham ) Yasonna Laoly akhirnya angkat bicara dan menanggapi desakan Indonesian Corruption Watch (ICW) supaya dirinya dicopot dari jabatan menteri.

Politikus asal PDI Perjuangan tersebut menegaskan orang yang bisa mencopot dirinya dari kursi menteri hanya Presiden Joko Widodo ( Jokowi ).

"Yang bisa mencopot saya presiden, bukan dia ( ICW )," kata Yasonna Laoly usai bertemu Ketua DPR RI Puan Maharani, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (30/1/2020) malam.

Adapun Yasonna Laoly yakin dirinya tidak bersalah dalam kekeliruan data perlintasan tersangka KPK Harun Masiku.

"Sepanjang saya benar, apapun saya labrak. Jangan pakai kata labrak lah. Apapun akan saya perjuangkan," jelasnya.

Aksi Heroik Seorang Ayah Lindungi Anaknya dari Terjangan Kereta Viral, Intip Videonya di Sini

Sistem di Ditjen Imigrasi lah menurut dia yang memang bermasalah dan sudah ia perintah untuk segera dilakukan pergantian.

"Karena masalah Masiku memang sistem kami yang sedang dalam apa itu kok. Sudah berapa tahun saya menyuruh pergantian sistem," tegasnya.

Sebelumnya juga Yasonna menepis tudingan 'buang badan' dari kekeliruan data perlintasan tersangka KPK Harun Masiku melalui keputusan mencopot Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie.

Yasonna mengaku sudah beberapa bulan yang lalu memerintahkan Ditjen Imigrasi untuk memperbaiki sistem mereka.

"Saya sudah beberapa bulan lalu memerintahkan itu untuk diperbaiki sistemnya," tegas politikus PDI Perjuangan ini ketika ditemui wartawan di kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (19/1/2020).

Jadi dia tegaskan, pihaknya tidak bisa disalahkan atas kasus tersebut.

Hari Ini Diumumkan, Teddy Akui Sudah Lihat Hasil Autopsi Lina, Putri Delina: Hatinya Terlalu Kuat

Yasonna harus ikut bertanggung jawab

Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Kurnia Ramadhana menilai Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly tetap harus bertanggung atas kekeliruan data yang menyebabkan hal krusial pada kasus Harun Masiku.

Diketahui Yasonna mencopot Ronny Sompie dari jabatan Direktur Jenderal Imigrasi.

Pencopotan dilakukan lantaran Ronny dianggap sebagai orang yang paling bertanggung jawab atas keterlambatan data Imigrasi soal keberadaan Harun Masiku.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved