Kabar Gembira, Seorang WNI di Singapura yang Tertular Virus Corona dari Majikannya Dinyatakan Sembuh

Kabar Gembira, Seorang WNI di Singapura yang Tertular Virus Corona dari Majikannya Dinyatakan Sembuh

Tribunnews/JEPRIMA
Petugas melakukan pendeteksi suhu tubuh (thermal scanner) saat penumpang pesawat tiba di terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tanggerang, Banten, Rabu (22/1/2020). Kantor Kesehatan Pelabuhan kelas 1 Soekarno Hatta meningkatkan kewaspadaan dengan memasang alat pendeteksi suhu tubuh (thermal scanner) untuk mengantisipasi masuknya virus corona yang berasal dari negara China ke wilayah Indonesia. Tribunnews/Jeprima 

Sebelumnya, seorang warga negara Indonesia ( WNI) di Singapura dilaporkan positif virus corona.

Pengumuman tersebut dilaporkan pihak berwenang Singapura pada Selasa (4/2/2020).

Megawati Akui Jengkel: Kalau Anaknya Tak Bisa Jangan Dipaksa Maju di 2024

WNI yang diketahui perempuan berusia berusia 44 tahun dipastikan tidak memiliki riwayat perjalanan ke China.

Dia yang berprofesi sebagai pembantu rumah tangga itu tinggal bersama majikannya di rumahnya di Jalan Bukit Merah.

Dikutip dari straitstimes, WNI itu melaporkan gejala pada hari Minggu dan tidak meninggalkan rumahnya sejak saat itu.

Dia kemudian dirawat di Rumah Sakit Umum Singapura (SGH) pada hari Senin.

Perempuan tersebut diduga tertular virus corona dari majikannya.

Sebab majikannya yang berpofesi sebagai staf penjualan di toko produk kesehatan Yong Thai Hang di 24, Cavan Road, di Lavender, juga positif virus corona.

Sebelumnya, majikan tersebut melayani rombongan wisawatan China antara 22 Januari hingga 27 Januari 2020.

Rombongan China yang berasal dari Guangxi tersebut dua di antaranya dikonfirmasi memiliki virus corona.

"Sumbernya adalah sekelompok turis daratan China.

Kami memiliki nama mereka, kami memiliki indikasi pasien yang jatuh sakit," kata Menteri Kesehatan Singapura Gan Kim Yong.

Gan menyebut, pihaknya terus memantau situasi dengan cermat dan siap untuk meningkatkan langkah-langkah penanganan.

Hingga saat ini, Selasa (4/2/2020) di Singapura, total pasien virus corona dikonfirmasi sebanyak 24 kasus.

Wabah coronavirus tidak menunjukkan tanda-tanda mereda, dan sementara Singapura telah menempatkan beberapa lini pertahanan untuk memeriksa kasus-kasus yang datang dari luar negeri atau disahkan dalam masyarakat, negara itu harus bersiap untuk perjuangan panjang melawan virus, kata Gan kepada Parlemen. pada hari Senin.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved