Mahasiswi di Kupang ini Menangis Celananya Digunting Dosen Hingga Pangkal Paha, Sampai Terlihat ini

Mahasiswi di Kupang ini Menangis Celananya Digunting Dosen Hingga Pangkal Paha, Sampai Terlihat ini

POS-KUPANG.COM/RYAN NONG
Korban MR, mahasiswi Kupang saat melaporkan oknum dosennya ke Polres Kota Kupang pada Selasa (10/3/2020) 

Mahasiswi di Kupang ini Menangis Celananya Digunting Dosen Hingga Pangkal Paha, Sampai Terlihat ini

POSBELITUNG.CO -- Seorang dosen di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), dilaporkan ke polisi akibat gunting celana mahasiswi hingga pangkal paha.

Saat melaporkan, mahasiswi itu didampingi oleh pihak keluarga dan sejumlah rekan.

Adapun oknum dosen di salah satu universitas di Kupang, NTT, diduga melakukan tindakan yang menciderai perasaan mahasiswinya.

Dilansir dari Pos-Kupang.com, oknum dosen tersebut diketahui mengajar bidang kesehatan di salah satu perguruan tinggi di Kota Kupang.

Dosen tersebut dilaporkan ke Polres Kupang Kota pada Selasa (10/3/2020) siang.

ZY disebut melakukan tindakan tak patut itu kepada mahasiswinya saat mengajar di dalam kelas.

Kak Seto Minta Siswi SMP yang Bunuh Bocah 5 Tahun Jangan Dipenjara, Sebut Perilaku NF Bisa Berubah

Korban MR usai membuat laporan di SPKT Polres Kupang Kota pada Selasa (10/3/2020) siang. (POS KUPANG/RYAN NONG)
Korban MR usai membuat laporan di SPKT Polres Kupang Kota pada Selasa (10/3/2020) siang. (POS KUPANG/RYAN NONG)

Diketahui, MR sebagai korban telah berstatus sebagai istri orang.

Kepada wartawan, Reynaldi, salah satu saksi mata yang ikut mengantar korban, dosen tersebut dilaporkan karena telah melakukan hal yang menyimpang di dalam kelas.

Dilansir dari Kompas.com, saat itu, MR dan rekan-rekannya sedang berada di dalam kelas.

Kemudian dosen muda tersebut memanggilnya.

Tanpa banyak tanya, ZY menggunting celana MR hingga pangkal paha.

Diperlakukan seperti itu, MR tak banyak bicara dan hanya bisa menangis.

Ojol yang Viral Tampar Kasir Wanita di Palembang Dipecat, Meski Sudah Minta Maaf, Begini Jelasnya

"Padahal, dia (MR) sudah sampaikan alasannya bahwa celana seragamnya masih basah.

Tapi dosen tidak bertanya lagi, langsung gunting," kata Reynaldi di Polres Kupang Kota, Selasa (10/3/2020).

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved