Physical Distancing Bisa Berlangsung Lebih Setahun, Masyarakat Harus Tahu dan Waspada, Ini Jelasnya

World Health Organization (WHO) telah mulai menggunakan istilah physical distancing atau jarak fisik sebagai cara untuk menghindari penyebaran virus

Kompas.com
Ilustrasi. Pakar menyebutkan jika physical distancing bisa berlangsung selama satu tahun penuh. 

POSBELITUNG.CO -- Organisasa kesehatan dunia atau World Health Organization ( WHO ) telah mulai menggunakan istilah physical distancing atau jarak fisik sebagai cara untuk menghindari penyebaran virus corona ( covid-19 ) lebih luas.

Adapun langkah tersebut disebut sebagai "arah yang tepat" oleh para ahli.

Mengingat penyebaran virus corona ini tergolong cepat dan telah menjangkit ratusan negara.

Berbagai kebijakan pun dilakukan oleh setiap negara yang mengonfirmasi Covid-19 di negaranya, mulai dari penutupan bandara hingga pemberlakuan pembatasan terhadap pergerakan warganya.

Langkah ini tidak berarti bahwa secara sosial, seseorang harus memutuskan hubungan dan komunikasi dengan orang yang dicintai atau dari keluarganya.

Maria Ozawa Sampaikan Pesan untuk Fans di Indonesia Terkait Covid-19, Miyabi Ingatkan Hal Ini

"Saat ini, berkat teknlogi yang telah maju, kita dapat tetap terhubung dengan berbagai cara tanpa benar-benar berada dalam ruangan yang sama dengan orang lain secara fisik," kata ahli epidemiologi WHO Maria Van Kerkhove.

Maria mengatakan, WHO mengubah istilah dengan jarak fisik atau physical distancing secara sengaja karena ingin agar orang-orang tetap terhubung.

Virus Corona diketahui penyebaran utamanya melalui tetesan pernapasan, terutama saat orang yang terinfeksi batuk atau bersin.

Oleh karena itu, menjaga jarak fisik yang aman dianjurkan untuk mengurangi penularan.

Metode physical distancing ini nyatanya membuat kehidupan berubah, kita tak lagi dapat berkumpul bersama orang terdekat hingga mengganggu perekonomian dan bisnis yang ada.

Yang pasti kita pikirkan adalah sampai kapan physical distancing terjadi?

Waktu Salat di Belitung, Beltim, Sungailiat & Pangkalpinang Serta Lokasi Masjid, Selasa 7 April 2020

Sayangnya, physical distancing diyakini baru akan benar-benar selesai jika telah ditemukan vaksin dan obat untuk virus Corona, dan itu diperkirakan akan memakan waktu setahun atau lebih.

"Virus ini akan beredar, berpotensi dalam waktu satu atau dua tahun, jadi kita perlu memikirkan skala waktu tersebut," kata Adam Kucharski, seorang epidemiologis di London School of Hygiene & Tropical Medicine, dikutip Vox.

“Tidak ada opsi yang baik di sini. Setiap skenario yang bisa kamu pikirkan memiliki kelemahan yang sangat besar.

Saat ini, tampaknya satu-satunya cara untuk mengurangi transmisi secara berkelanjutan adalah tindakan yang tidak memiliki patokan keberlanjutannya," kata Kurchaski.

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved