Begini Penjelasan Pakar IDI soal Virus Corona Disebut Bisa Mati dengan Sendirinya
Benarkah Virus Corona Bisa Mati dengan Sendirinya? Simak Penjelasan Pakar IDI Berikut Ini
Setelah itu, dia menyebutkan bahwa tubuh individu akan memunculkan kemampuan antibodi.
"Akan tetapi perlu diingat bahwa selama 14 hari inkubasi tadi sistem imun tubuh dipertaruhkan," kata Abindinsyah.
Dia pun mengingatkan bahwa saat ini belum ada obat dan vaksin untuk menyembuhkan atau mencegah Covid-19.
• Update Corona Dunia Sabtu 18 April 2020 Pukul 16.00 WIB, Ada 537 Kasus Baru di AS, Total 710.272
Satu-satunya cara yang bisa dilakukan masyarakat adalah menyingkirkan sumber penularan dengan orang-orang yang berpotensi tertular.
"Itu terpaksa kita lakukan dan hanya itu yang bisa kita lakukan sekarang," kata dia. (TribunNewsmaker/ *)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Virus Corona Berpotensi Mati dengan Sendirinya, Ini Penjelasan Pakar IDI".
UPDATE: Kasus Covid-19 di Indonesia Kini 6.248, Bertambah 325
Sementara itu, juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto menyatakan bahwa masih terjadi penularan virus corona di masyarakat yang membuat kasus Covid-19 bertambah.
Dalam kurun waktu 24 jam terakhir hingga Sabtu (18/4/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 325 kasus Covid-19 di Indonesia.
Kasus baru tersebut membuat jumlah total kasus Covid-19 di Tanah Air kini menjadi 6.248 pasien.
Hal ini diungkapkan Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Sabtu sore.
"Sampai dengan hari ini ada 325 kasus baru sehingga total menjadi 6.248," ujar Achmad Yurianto.
Data yang sama juga menunjukkan bahwa ada penambahan 24 pasien yang kini dinyatakan negatif virus corona setelah menjalani dua kali pemeriksaan.
Dengan demikian, total pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh ada 631 orang.
Namun, masih ada kabar duka dengan masih tercatatnya penambahan pasien meninggal setelah dinyatakan positif virus corona.
