Ini Penjasalan Sahkah Puasa Jika Lupa Mandi Besar karena Tertidur dan Baru Bangun Setelah Subuh
Puasa diawali makan sahur. Lalu niat puasa dan menahan diri dari segala yang membukakan.
POSBELITUNG.CO -- Puasa diawali makan sahur. Lalu niat puasa dan menahan diri dari segala yang membukakan.
Nah bagaimana jika Lupa mandi besar setelah berhubungan suami istri?
Apabila sepasang suami istri setelah berhubungan tertidur hingga bangun kemudian tiba-tiba telah imsak atau Subuh, masih bisa mengejar waktu berpuasa dengan cara mandi besar saat itu juga.
Hal ini disampaikan Ketua Prodi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir IAIN Surakarta, Tsalis Muttaqin, Lc, M.S.I. dalam video Tribunnews berjudul TANYA USTAZ: Apakah Mimpi Basah Membatalkan Puasa? yang diunggah pada 20 April 2020, lalu.
"Bagaimana ketika suami istri bersetubuh di malam hari?"
"Ternyata ketiduran, tahu-tahu sudah dengar imsak, tahu-tahu sudah dengar azan Subuh, apakah batal puasanya?" ujarnya.
• Waktu Salat di Belitung, Beltim, Sungailiat, Pangkalpinang Serta Lokasi Masjid, Minggu 3 Mei 2020
Ia menuturkan, berdasarkan mazhab Imam Syafi'i, hal tersebut tidaklah batal.
Karena hubungan suami istri dilakukan malam hari saat tidak melaksanakan puasa.
Meski begitu, keduanya wajib mandi besar dan kemudian melaksanakan salat Subuh.
"Menurut mazhab Imam Syafi'i, puasanya tidak batal."
"Karena terjadinya hubungan seksualitas antara suami istri itu 'kan terjadi pada malam hari sebelum puasa."
"Tidak batal, tapi dia tetap wajib mandi terus melanjutkan dengan salat Subuh," tandas dia.
Hal itu lantas berbeda dengan seseorang melakukan hubungan badan secara sengaja saat masih berpuasa Ramadan.
• Gara-gara Corona di Rumah Saja, Wajah Asli 6 Penyanyi Dangdut Tanpa Make Up ini Terungkap
Tsalis Muttaqin mengungkapkan, seseorang tersebut harus membayar kafarrah sebagai gantinya.
Yakni bisa dengan cara membebaskan budak perempuan Muslim.