McLaren Ringsek di Tol Jagorawi Viral, Berikut Spesifikasi Mesin Jet Darat Formula 3.800 CC Ini
Viral di media sosial sebuah Supercar berjenis McLaren berwarna orange ringsek setelah kecelakaan di Tol Jagorawi.
Kemudian, prototipe ketiga dikembangkan dari Ferrari 360 lain yang dijuluki MV3 untuk menguji sistem pembuangan.
McLaren kemudian membangun dua prototipe sendiri yang disebut CP1 dan CP2, menggabungkan Carbon Monocell monocoque untuk menguji sistem dan kinerja manajemen panas.
Perkenalan 12C tidak terjadi dengan luar biasa.
Membawa beberapa ide fantastis yang ditemukan pada kendaraan jet darat Formula Satu yang dijalankan terbatas dan mahal, McLaren membawa mobil ini ke tingkat yang lebih mudah diakses.
Peluncuran mobil ini dianggap cukup berhasil, menyeruak di tengah persaingan Ferrari dan Lamborghini saat itu.
• Selebritis Cantik Ini Sempat Berstatus Janda, Kini Sukses Taklukan Brondong, Ada yang Beda 10 Tahun
McLaren MP4-12C 2011 berwarna kuning McLaren MP4-12C dengan ide serta inovasi fantastis dari McLaren.
Bahkan meski usianya tidak muda lagi, mobil ini memiliki fitur yang masih mengesankan dibandingkan dengan supercar eksotis yang baru diperkenalkan.
Desainer di balik pembentukan estetika McLaren dari bawah ke atas adalah Frank Stephenson.
Seorang perancang mobil kawakan, setelah mmbuat BMW Mini baru dan menghabiskan waktu bersama Fiat Group.
Stephenson dibawa untuk membentuk estetika yang akan melanjutkan untuk menopang seluruh rangkaian supercar dan mesin dari mobil bermesin tengah.
Bahkan, eksterior McLaren MP4-12C 2011 menjadi landasan untuk tampilan luar supercar McLaren lainnya
(Serambinews.com/Syamsul Azman)
Berita ini telah terbit di SERAMBINEWS.COM berjudul Viral, McLaren Ringsek di Tol Jagorawi, Berikut Spesifikasi Mesin Jet Darat Formula 3.800 CC Ini