Soeharto Minta Maaf dan Tetap Mendoakan Indonesia Tetap Jaya Sebelum Lengser dari Istana Merdeka

Sebelum Lengser, Soeharto Minta Maaf dan Tetap Mendoakan Indonesia Tetap Jaya

istimewa
Didampingi Wapres BJ Habibie, Begini menjelang Presiden Soeharto mundur karena ditinggal menteri-menterinya. Habibie kemudian naik jadi Presiden 

Alhamdulillah beliau bapak kami.

Kami bangga terlahir dari seorang bapak yang bernama Soeharto, apapun kata orang tentang beliau.

Sahabat…, di dalam mengikuti proses pemilihan umum saat ini, saya ingat kembali kata-kata bapak. Satu dari sekian kenangan indah penuh makna bersama bapak kami tercinta.

Menurut bapak, “Pemilu, adalah tahap melaksanakan kedaulatan rakyat untuk menyalurkan aspirasi politiknya, sebagai warga Negara Indonesia, di dalam menegakkan asas berdemokrasi secara sehat”.

Pada saat saya tanyakan pada beliau : “Sebenarnya Demokrasi yang sehat itu yang bagaimana pak?”

Bapak menjelaskan, “Ngene lho wuk, ada sebagian orang salah mengartikan Demokrasi itu. Menurut mereka, demokrasi itu boleh berbuat sesuka hati. Itu bukan Demokrasi namanya, tapi pemaksaan kehendak.”

“Lalu Demokrasi yang benar yang bagaimana pak?” saya memotong penasaran.

Dengan sabar tapi tegas, bapak menjelaskan pada saya : “Yang dinamakan Demokrasi itu, bukan hanya sekedar kebebasan mengeluarkan pendapat, dan bukan pula sekedar kebebasan berbuat,

demokrasi yang sehat memerlukan sikap mental yang dewasa dan rasa tanggung jawab yang besar, di dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, demi tetap tegaknya negara kesatuan republik indonesia, tanpa campur tangan negara lain.”

dok Mbak Tutut
dok Mbak Tutut

“Kenapa tidak boleh ada campur tangan negara lain pak?” saya tanyakan tetap penasaran.

“Karena, Demokrasi kita, bukan demokrasi liberal. Bukan demokrasi negara-negara lain. Demokrasi kita adalah Demokrasi Pancasila. Semua unsur Pancasila terkandung di dalamnya. Demokrasi yang menghargai pula pendapat orang lain.”

Belajar dari nasehat Bapak itu, semoga seluruh komponen bangsa ini, dari pimpinan sampai rakyatnya, semakin dewasa dan penuh tanggung jawab, dalam mengelola Negara Kesatuan Republik Indonesia. Aamiin.

(*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Permintaan BJ Habibie Tak Lama Setelah Soeharto Tak Menjabat Lagi... ",  dan juga telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sebelum Lengser, Soeharto Minta Maaf dan Tetap Mendoakan Indonesia Tetap Jaya

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved