Donald Trump Ancam akan Tutup Platform Media Sosial yang Dianggap Meredam Suara-suara Konservatif

Presiden Amerika Serikat ( AS ) Donald Trump akan menandatangani perintah eksekutif pada perusahaan media sosial ( medsos ) pada Kamis (28/5/2020).

twitter
Akun twitter Donald Trump 

POSBELITUNG.CO -- Presiden Amerika Serikat ( AS ) Donald Trump akan menandatangani perintah eksekutif pada perusahaan media sosial ( medsos ) pada Kamis (28/5/2020).

Adapun hal tersebut terjadi setelah Trump mengancam akan menutup platform media sosial yang dia anggap meredam suara-suara konservatif.

Perselisihan Trump dengan media sosial memanas setelah Twitter menambatkan tautan cek fakta pada cuitannya, sebagaimana dikutip dari BBC. 

Itu terjadi pada Selasa (26/5/2020) lalu dan pertama kalinya dilakukan kepada Twitter milik presiden AS ini.

Ketika pandemi coronavirus novel berlanjut di Amerika Serikat, Presiden Donald Trump berbicara kepada para wartawan setelah menandatangani proklamasi menghormati Hari Perawat Nasional di Kantor Oval di Gedung Putih di Gedung Putih 06 Mei 2020 di Washington, DC. Dengan lebih dari satu juta orang di Amerika Serikat terinfeksi COVID-19 dan puluhan ribu orang meninggal karena virus, perawat telah berada di garis depan perawatan untuk pasien di seluruh negeri. (Doug Mills-Pool / Getty Images / AFP)
Ketika pandemi coronavirus novel berlanjut di Amerika Serikat, Presiden Donald Trump berbicara kepada para wartawan setelah menandatangani proklamasi menghormati Hari Perawat Nasional di Kantor Oval di Gedung Putih di Gedung Putih 06 Mei 2020 di Washington, DC. Dengan lebih dari satu juta orang di Amerika Serikat terinfeksi COVID-19 dan puluhan ribu orang meninggal karena virus, perawat telah berada di garis depan perawatan untuk pasien di seluruh negeri. (Doug Mills-Pool / Getty Images / AFP)

Menyoal perintah eksekutif ini, belum jelas detail langkah-langkah apa yang akan dilakukan presiden.

Ruben Terancam Kehilangan Betrand Peto Saat Anaknya Berusia 18 Tahun, Akui Rela Lakukan Cek kejiwaan

Otoritas Gedung Putih juga belum memberikan informasi lebih lanjut terkait hal ini.

Sebelum bertolak ke Florida untuk menyaksikan peluncuran pesawat ruang angkasa yang tertunda cuaca buruk, Trump kembali menuduh Twitter dan media sosial lainnya bias.

Namun tuduhan ini tidak disertai bukti.

Sedangkan Trump juga terus melanjutkan kritiknya terhadap platform media sosial di Twitternya.

"Sekarang mereka benar-benar GILA. Tetap disini!!!" cuit Trump.

Sejatinya perselisihan antara Trump sudah beberapa kali terjadi, namun pelabelan kali ini membuatnya benar-benar kesal.

Itu dilakukan Twitter pada postingan Trump yang menurut pihaknya tidak memiliki bukti.

Waspada 8 Tanda Pria Psikopat, Jangan Coba-coba Memacarinya, Jika Sakit Hati Tega Menghabisimu!

"TIDAK ADA JALAN (NOL!) Bahwa Surat-Surat Suara akan menjadi sesuatu yang kurang dari penipuan yang substansial," cuit Trump ketika itu.

Twitter menambahkan label peringatan ke cuitan itu dan menautkan ke halaman yang mengklaim sebagai 'tidak berdasar'.

Setelah itu pada Rabu-nya, Trump mengancam akan mengatur atau bahkan menutup platform media sosial ini.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved