Peneliti Temukan Sperma Pasien Covid-19 Mengandung Virus Corona, Menularkah Lewat Hubungan Seks?

Berbagai penelitian mengenai virus coronaatau covid-19 masih terus dikembangkan.

TribunVideo/Radifan Setiawan
Ilustrasi Covid-19 atau Virus Corona 

“Kami menemukan bahwa SARS-CoV-2 bisa ditemukan pada sperma pasien yang positif COVID-19, dan SARS-CoV-2 mungkin masih bisa dideteksi dalam sperma pasien yang sedang dalam penyembuhan,” tulis tim peneliti di jurnal JAMA.

Berdasarkan temuan ini, tim peneliti menyatakan hal ini merupakan sesuatu yang harus diperhatikan dan membutuhkan adanya penelitian lebih lanjut, terutama untuk mencari tahu apakah virus corona bisa ditularkan melalui hubungan seks.

“Bahkan ketika virus ini tidak bisa menggandakan diri di dalam sistem reproduksi pria, mereka bisa tetap ada di situ, kemungkinan hasil dari kekebalan istimewa dari testis,” tulis Dr Diangeng Li dan rekan-rekannya.

Kekebalan istimewa ini berarti sistem imunitas tubuh tidak bisa sepenuhnya mencapai daerah tersebut guna menyerang virus yang masuk.

Virus ini juga terdeteksi pada sperma pasien yang sudah memasuki masa penyembuhan.

Sayangnya, belum diketahui bagaimana virus ini bisa menyebar seperti itu.

Indonesia Protes Klaim Beijing Atas Laut China Selatan, Begini Ternyata Jawaban Kedubes Tiongkok

Menurut tim penulis, belum bisa disimpulkan apakah virus corona bisa menyebar lewat hubungan seksual.

“Jika bisa dibuktikan bahwa SARS-CoV-2 dapat ditularkan secara seksual dalam kajian lebih lanjut, maka transimisi seksual bisa jadi merupakan bagian penting dalam pencegahan penularan.

Terutama dengan mempertimbangkan fakta bahwa SARS-Cov-2 ditemukan dalam pasien yang berada dalam masa penyembuhan” demikian ditulis oleh tim dari The Eight Medical Center of Chinese People’s Liberation Army General Hospital itu.

Meski belum pasti, ahli mengajurkan para pasien untuk menahan hubungan seksual maupun penggunaan kondom.

"Menahan hubungan seks atau penggunaan kondom bisa diperhitungkan sebagai cara pencegahan penularan bagi pasien-pasien ini.

Patut diperhatikan ada kebutuhan untuk mempelajari mengawasi perkembangan janin.

Maka dari itu, menghindari kontak dengan air liur dan darah pasien mungkin tidak cukup, karena sperma pasien yang dalam penyembuhan tetap memungkinkan menyebabkan penularan," tulis Dr Diangeng Li dan rekan-rekannya.

Selain itu, belum diketahui juga apakah penemuan virus ini pada sperma bisa berpengaruh pada kesuburan pria.

(*/ Ratnaningtyas Winahyu)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Peneliti Temukan Sperma Pasien Covid-19 Mengandung Virus Corona". dan juga telah terbit di TRIBUNNEWS.COM berjudul Virus Corona Ditemukan dalam Sperma Pasien Positif Covid-19, Bisa Menular Lewat Hubungan Seks?

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved