Antariksa Perlakukan Istimewa Makam Korban Pembunuhan, Ternyata Jenazah Anaknya yang Hilang

Seorang pegawai Dinas Sosial bernama Antariksa (48) memperlakukan makam remaja korban pembunuhan dengan istimewa.

Tribun Jateng/Indra Dwi Purnomo
Petugas medis RSUD Bendan Kota Pekalongan sedang mengecek jenazah. 

Nanang juga menuturkan, Surya merupakan anak yang penurut dan mempunyai jiwa sosial yang tinggi.

"Dulu, anaknya pernah cerita sama saya. Ada teman sekelas yang baju sekolahnya rusak. Terus, anak saya memberikan baju sekolahnya kepada temannya. Karena, Surya mempunyai baju sekolah dua sehingga diberikanlah baju tersebut kepada temannya," tuturnya.

 Pihaknya menambahkan, anaknya memiliki jiwa sosial seperti dirinya.

"Anak saya sekolah di SMN 16, tadi saja temannya datang ke sini, tidak percaya bahwa yang meninggal itu Surya banyak yang menangis. Kami juga menggelar doa bersama untuk kepergian Surya selama satu minggu ini. Agar anak saya tenang di sana dan saya serta istri sudah ikhlas atas kepergian Surya" tambahnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Pekalongan Kota AKP Ahmad Sugeng saat dihubungi Tribunjateng.com mengatakan saat ini pihaknya masih memperdalam kasus tersebut.

"Terkait kasus pada bulan April tahun 2020, anggota masih memperdalam dan melakukan penyelidikan terhadap tersangka. Apakah ada tersangka yang lain, kami masih melakukan penyelidikan," kata AKP Ahmad.

(TribunJateng.com/Indra Dwi Purnomo)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Cerita Duka Pekalongan Ayah Tak Tahu Makamkan Jasad Anak Kandung Korban Pembunuhan dan juga telah terbit di TRIBUNNEWS.COM berjudul Pegawai Dinsos Perlakukan Istimewa Makam Korban Pembunuhan, Ternyata Jenazah Anaknya yang Hilang

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved