Pengakuan Sang Pembantu, Ngaku Sudah 4 Kali Cabuli Bayi Pakai Botol Sambil Video Call Suami

Seorang pembantu bernama VV (19) melakukan pencabulan terhadap bayi 8 bulan dengan botol parfum.

Tribunnews.com
Ilustrasi bayi 

POSBELITUNG.CO -- Seorang pembantu berinisial VV (19) nekat melakukan pencabulan terhadap bayi 8 bulan dengan botol parfum.

Adapun VV mengaku sudah melakukan aksi bejatnya itu sambil video call dengan suaminya sebanyak empat kali.

Akibat tindakannya itu, organ sensitif bayi malang tersebut mengalami kemerahan.

"Pengakuan tersangka dia empat kali melakukan aksinya. Akibatnya korban mengalami kemerahan di bagian vitalnya. Tidak sampai lecet," kata Kasat Reskrim Polres Kota Pariaman, Sumatera Barat, AKP Ardiansyah Rolindo yang dihubungi Kompas.com, Kamis (13/8/2020).

Menurut Ardiansyah, aksi pertama dilakukan pada 25 Juli 2020, kemudian 30 Juli, 3 Agustus dan terakhir 5 Agustus.

Kepala BKN, Bima Haria Dianugerahi Tanda Kehormatan Bintang Jasa Utama, ini Deretan Prestasinya

Dalam aksinya terakhir, ibu korban curiga dengan gerak-gerik pembantunya itu sehingga ia mendesak tersangka untuk mengaku.

"Tersangka ketahuan setelah ibu korban curiga dan kemudian mendesak tersangka. Akhirnya tersangka mengakui perbuatannya," jelas Ardiansyah.

Ardiansyah mengatakan, semua aksi pencabulan yang dilakukan tersangka adalah dengan menggunakan botol parfum.

Semuanya dilakukan di hadapan suami pelaku via video call.

"Semuanya di hadapan suaminya yang melakukan video call dan diperlihatkan ke suaminya," kata Ardiansyah.

Demi suami

Sebelumnya diberitakan, demi memuaskan nafsu syahwat suaminya, seorang pembantu wanita VV (19) tega mencabuli bayi perempuan berusia 8 bulan.

Tito Karnavian Imbau Sebelum Berwudhu Cuci Tangan dengan Sabun untuk Tangkal Corona, Ini Jelasnya

Aksi pelaku diketahui ketika ibu korban yang pulang dari sawahnya di Pilubang, Kecamatan Sungai Limau, Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Ibu korban curiga melihat gerak-gerik pelaku di dalam kamar saat mengasuh anaknya.

Karena curiga, sang ibu mendesak pembantu menceritakan kejadian sebenarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved