Info Kesehatan

Pernah Idap Meningitis Sampai Koma, Kini Juwita Bahar Harus Pantangin Makanan Ini

Penyakit meningitis adalah pembengkakan atau peradangan pada selaput di sekitar sumsum tulang belakang dan otak.

Editor: Rusaidah
Sajiansedap.grid.id
Juwita Bahar berhasil sembuh dan harus pantang makanan sehari-hari ini. 

POSBELITUNG.CO -- Anisa Bahar merupakan satu dari sekian penyanyi dangdut yang sempat populer di tanah air.

Tak hanya dirinya, sang anak Juwita Bahar juga mengikuti jejak karir sang ibu.

Lama tak terlihat, ternyata putri pedangdut Anisa Bahar sempat menderita meningitis pada 2010.

Juwita sempat koma selama 15 hari karena penyakit ini.

Beruntung Juwita berhasil sembuh dan aktif di dunia hiburan.

Idap Penyakit Meningitis

Penyakit meningitis adalah pembengkakan atau peradangan pada selaput di sekitar sumsum tulang belakang dan otak.

Melansir Healthline, penyakit ini bisa disebabkan oleh jamur, parasit atau bahkan cedera.

Umumnya, penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri.

Anak-anak sangat rentan terserang penyakit ini, terutama meningitis yang disebabkan oleh bakteri.

Seperti diketahui, meningitis atau radang selaput otak memang dikenal sebagai penyakit mematikan.

Komedian Olga Syahputra, juga dikabarkan meninggal dunia karena penyakit akut satu ini.

Dilansir TribunKesehatan dari Mayo Clinic, meningitis adalah peradangan selaput (meninges) yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang.

Pembengkakan akibat meningitis biasanya memicu gejala-gejala seperti sakit kepala, demam, dan leher kaku.

Infeksi virus adalah penyebab paling umum dari meningitis, diikuti oleh infeksi bakteri dan infeksi jamur.

Nah, pada infeksi bakteri atau yang disebut infeksi parasit, meningitis tidak disebarkan melalui kontak langsung.

Dikutip dari alodokter, parasit ini umumnya terdapat pada hasil bumi, serta kotoran, makanan, dan hewan seperti siput, ikan, unggas.

Memakan makanan yang berbahan dasar hewan tersebut atau melakukan aktivitas seperti berenang berpotensi tertular parasit penyebab meningitis.

Bakteri yang masuk ke aliran darah kemudian menuju ke otak dan sumsum tulang belakang menyebabkan meningitis bakteri akut.

Gejala meningitis dini dapat menyerupai flu (influenza) dan dapat berkembang selama beberapa jam atau beberapa hari.

Selain itu, meningitis bisa jadi komplikasi dari kanker yang sudah mengganas.

Kanker yang sudah memasuki stadium akhir memang ditandai dengan munculnya berbagai komplikasi penyakit.

Nah, kanker sendiri bisa disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah makanan.

Makanan Penyebab Meningitis

Makanan yang berisiko karsinogenik atau penyebab kanker adalah makanan instan.

Pasalnya, dalam makanan instan banyak ditambahkan zat kimia yang berbahaya jika tertimbun di dalam tubuh.

Seperti pengawet, pewarna makanan, dan pemanis tambahan.

Banyak penelitian yang membuktikan bahwa banyak jenis kanker yang disebabkan oleh makanan-makanan seperti itu.

Makanan instan yang biasa dikonsumsi adalah makanan cepat saji, mi instan, dan makanan yang hanya membutuhkan microwave untuk dihangatkan.

Makanan jenis ini lebih banyak dipilih karena faktor kepraktisan.

Namun sayangnya bisa jadi momok menakutkan, khususnya di zaman sekarang di mana penyakit bisa dengan mudah tersebar di mana-mana.

Untuk itu, jika masih suka mengonsumsi makanan instan, ada baiknya kurangi dari sekarang.

Lebih baik masak sendiri makanan dari bahan mentah supaya lebih aman.

Ingat, lebih baik mencegah daripada mengobati, bukan.

(*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Sajiadsedap.grid.id dengan judul Idap Meningitis Sampai Koma Selama 15 Hari, Juwita Bahar Berhasil Sembuh dan Harus Pantang Makanan Sehari-hari Ini

Sumber: Sajian Sedap
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved