Berita Belitung
Gerakan Belitung Mengajar Bagikan 1.500 Nasi Kotak dan Takjil Juga Ajarkan Teladan Nabi
Gerakan Belitung Mengajar (GBM) berbagi 1.500 nasi kotak dan takjil untuk masyarakat dan siswa di Kabupaten Belitung dan Belitung Timur.
POSBELITUNG.CO, BELITUNG – Gerakan Belitung Mengajar (GBM) berbagi 1.500 nasi kotak dan takjil untuk masyarakat dan siswa di Kabupaten Belitung dan Belitung Timur.
Mengusung tema “Nabung Kebaikan menuju Ramadan Penuh Berkah”, pada bulan Ramadan 1442 Hijriah, GMB juga memberikan edukasi pemahaman keislaman melalui kegiatan Pesantren Kilat.
Gerakan Belitung Mengajar merupakan komunitas yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan.
Kegiatan ramadan berkah akan dilaksanakan di tiga kecamatan di Kabupaten Belitung yakni di Kecamatan Sijuk, Selat Nasik, dan Badau.
Sementara di Belitung Timur ada lima kecamatan yakni Kecamatan Kelapa Kampit, Dendang, Simpang Pesak, Damar dan Simpang Renggiang.
"Kegiatan ini sudah dilakukan di beberapa Kecamatan yang ada di kabupaten Belitung, yakni Sijuk dan di kabupaten Belitung Timur, yakni Kelapa Kampit, Dendang, Simpang Pesak, dan Damar," ujar Dianto selaku ketua pelaksana kegiatan, Selasa (4/5/2021).
Dia menyampaikan, pada Sabtu (1/5) lalu, Gerakan Belitung Mengajar melibatkan sebanyak 12 relawan melakukan kegiatan Ramadan Berkah di Pulau Mendanau, Selat Nasik.
Kegiatan tersebut berkolaborasi dengan DPK KNPI Selat Nasik yang berlangsung di Balai Adat Selat Nasik.
Adapun serangkaian kegiatan tersebut, di antaranya Pesantren Kilat yang dilaksanakan setelah waktu Salat Ashar.
Kemudian peserta diarahkan untuk menyimak kisah inspiratif yang disampaikan oleh fasilitator terkait kisah nabi, rasul dan para sahabat, keutamaan bulan puasa, serta memotivasi anak-anak untuk tetap semangat dan peduli pada pendidikan.
Kegiatan selanjutnya yakni kado untuk siswa/santri dan guru ngaji, memberikan apresiasi kepada siswa/santri sebanyak 6 orang yang menjawab pertanyaan seputaran apa yang sudah diberikan pada saat pesantren kilat dan kado kepada guru ngaji sebanyak tiga orang berupa bingkisan.
Kemudian, buka bersama dan berbagi Nasi kotak dan takjil, sebanyak 100 nasi kotak dan takjil dibagikan kepada peserta dan sisanya 50 dibagikan kepada masyarakat sekitar.
"Buka bersama, berbagi nasi kotak dan takjil dilakukan untuk meningkatkan rasa syukur, peduli sesama dan mempererat tali silahturahmi antar anak dengan teman sebayanya, serta antar anak dengan relawan sebagai fasilitator yang diharap dapat menjadi sosok inspiratif bagi sang anak," ujarnya.
Dengan adanya kegiatan ini, menurutnya rasa kebersamaan dan peduli pada anak-anak akan tumbuh sejak dini, dan diharapkan terus berkembang hingga mereka tumbuh dewasa dengan adanya program ini juga diharapkan dapat menumbuhkan rasa kebersamaan dan jiwa berbagi antar umat Muslim di bulan suci Ramadhan.
Dianto menyampaikan terima kasih kepada pemerintah kecamatan maupun desa, DPK KNPI serta masyarakat Selat Nasik yang telah mendukung kegiatan baik dari mulai persiapan kegiatan maupun sesudah kegiatan.
"Semua rangkaian kegiatan dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan," bebernya.
(*/posbelitung.co/suharli)
