Perang Dunia 3 Mulai Tersulut, Sibuk Bombardir Palestina, Israel Diserang Roket dari Lebanon Selatan

Tiba-tiba alarm tanda serangan di Israel menyala. Sejumlah roket dari Lebanon selatan ditembakkan ke arah Israel

Editor: Hendra
AFP/SEPAH NEWS
Ilustrasi roket diluncurkan 

POSBELITUNG.CO, -- Perang Israel dan Palestina telah memincu terjadinya perang dunia ketiga.

Sudah diminta menghentikan serangannya, ternyata Israel malah lebih brutal menyerang Hamas di Palestina.

Sibuk menyerang Hamas di Palestina, rupanya Israel mendapat serangan lain dari luar Palestina.

Beberapa roket dari Lebanon Selatan ditembakkan ke arah Israel.

Penembakan roket dari Lebanon Selatan inilah yang bakal meningkatan permusuhan dan ketegangan antara Israel dengan Palestina.

Dilansir dari Express, Kamis (20/5/2021), roket-roket itu ditembakkan dari dekat Seddiqine, sebuah desa di wilayah kota pesisir selatan Lebanon, Tirus, sumber keamanan telah mengkonfirmasi.

Baca Berita Lainnya:

Balasan Hamas, Militer dan Warga Israel Tewas Kena Roket, Israel Kesal Biaya Mahal Pertahanan Jebol

Malaysia Boikot Coca Cola Produk Israel, Pihak Perusahaan Langsung Memohon ke Publik Seperti Ini

Pasukan Baju Putih Bercahaya Turun ke Palestina, Tentara Israel Bingung Ditembak Tak Mempan

Sirene peringatan dari masuk roket terdengar di Israel wilayah Galilea yang lebih rendah dari Haifa.

Penduduk kota Krayot, dekat Haifa, melaporkan mendengar tiga ledakan.

Militer Israel mengatakan sedang menembaki sejumlah "target" sebagai tanggapan atas serangan terbaru.

Pertahanan rudal Iron Dome Israel mencegat salah satu proyektil dan "sisanya kemungkinan besar jatuh di daerah terbuka", kata militer.

Roket tersebut menyebabkan sirene serangan udara meraung di kota Haifa di Israel utara dan daerah-daerah di timur.

Sumber keamanan di Lebanon mengkonfirmasi bahwa empat roket telah diluncurkan menuju Israel dari Seddiqine, sebuah desa di wilayah kota pesisir selatan Lebanon, Tirus.

Tidak segera jelas siapa yang menembakkan roket tersebut, dan tidak ada laporan kerusakan di kedua sisi.

Satu sumber keamanan mengatakan kelompok militan Hizbullah, yang telah berpengaruh di Lebanon selatan, tidak terlibat dalam peluncuran itu, dan bahwa kelompok itu berusaha untuk menentukan sumber roket.

Sumber: Intisari
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved