Berita Belitung

Menteri Agama Berkunjung ke Belitung, Menutup Acara Madrasah Moderasi Beragama (MMB)

Menteri Agama menutup acara Madrasah Moderasi Beragama (MMB) Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Bangka Belitung.

Penulis: Disa Aryandi |
Pos Belitung/Disa Aryandi
Suasana kegiatan Menteri Agama H Yaqut Cholil Qousmas, Sabtu (2/10/2021) menutup acara Madrasah Moderasi Beragama (MMB) Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Bangka Belitung di Hotel Santika Kecamatan Sijuk, ditandai dengan pemukulan gong. 

POSBELITUNG.CO, BELITUNG -- Menteri Agama H Yaqut Cholil Qousmas, Sabtu (2/10/2021) melakukan kunjungan ke Kabupaten Belitung. Ia tiba di Bandara HAS Hanandjoeddin Tanjungpandan sekitar pukul 08.00 WIB.

Kedatangan Menteri Agama ini disambut langsung oleh Bupati Belitung H Sahani Saleh (Sanem), Sekda Pemerintah Kabupaten Belitung H MZ Hendra Caya, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda).

Kemudian, Menteri Agama langsung menuju Hotel Santika di Kecamatan, Sijuk. Di Hotel ini, Menteri Agama menutup acara Madrasah Moderasi Beragama (MMB) Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Bangka Belitung.

Penutupan kegiatan MMB ditandai dengan pemukulan gong dan pembacaan doa.

"Madrasah moderasi beragama ini harus senafas dengan perubahan ke arah yang lebih baik. Terutama dalam menghadapi tahun politik, dan itu adalah tantangan dan tidak mudah," kata Menteri Agama, Sabtu (2/10/2021) pada saat memberikan sambutan di acara MMB.

Apalagi, organisasi Ansori merupakan organisasi anak yang memiliki tujuh juta anggota di seluruh Indonesia. Jumlah itu tentu menjadi daya tarik sendiri pada tahun politik.

"Tetapi saya ingatkan, anggota Ansor tidak boleh berpolitik praktis, yang boleh dilakukan adalah politik untuk kebangsaan. Konsolidasikan organisasi dengan baik, jangan main fitnah-fitnahan sebelum kongres, Ansor organisasi besar, harus dewasa dalam berorganisasi," ucapnya.

Apalagi, lanjut dia, Bangka Belitung kini menjadi miniatur kerukunan beragama di Indonesia. Itu bisa terlihat dari Film Laskar Pelangi dan memiliki keindahan dalam kerukunan umat beragama.

"Bangka Belitung sampai sekarang ini belum ada masalah terkait agama, semuanya rukun dan Bangka Belitung adalah miniatur kerukunan umat beragama," bebernya.

Senada, Bupati Belitung H Sahani Saleh (Sanem) memberikan apresiasi atas kedatangan Menteri Agama ke Belitung, lantaran baru kali pertama.

"Kami berikan apresiasi ke pak Menteri karena sudah meluangkan waktu ke Belitung. Belitung ini, dalam kehidupan umat beragama tidak pernah ada gejolak untuk urusan agama, jadi aman tentram dan damai. Karena segala elemen keagamaan berhimpun di dalam FKUB (Forum Komunikasi Komunikasi Umat Beragama)," kata Sahani Saleh.

Sanem mengaku, untuk unsur sara di Belitung selama ini tidak pernah bergejolak, lantaran Pemerintah Kabupaten Belitung selalu menjalin kerjasama dengan organisasi keagamaan di Belitung.

"Jadi Belitung ini merupakan cerminan kerukunan beragama di Indonesia. Saat ini juga Belitung ditetapkan sebagai Unesco Global Geopark, bukan hanya keindahan alamnya, tapi juga di budayanya, yaitu kerukunan adat istiadat sosial budaya dan keagamaannya," pungkasnya. (Posbelitung.co/Disa Aryandi)

Sumber: Pos Belitung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved