Mayat Tanpa Identitas Tergeletak di Pinggir Jalan di Bangka Tengah, Ada Luka di Bagian Kepala
Sesosok mayat di pinggir ruas Jalan Desa Cambai Selatan, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah, membuat heboh warga setempat, Selasa (22/2/2022).
Penulis: M Ismunadi CC | Editor: M Ismunadi
POSBELITUNG.CO, BANGKA - Sesosok mayat di pinggir ruas Jalan Desa Cambai Selatan, Kecamatan Namang, Kabupaten Bangka Tengah, membuat heboh warga setempat, Selasa (22/2/2022).
Mayat yang dilaporkan sekitar pukul 04.00 WIB itu, dalam posis telentang dan kakinya mengangkang.
Tidak ditemukan identitas apa pun pada tubuh pria yang berjenis kelamin laki-laki itu.

Kapolsek Namang, Ipda Endi Putra Wangsah menyebutkan bahwa penemuan mayat laki-laki pada Selasa (22/2/2022) dini hari diperkirakan berumur 35 tahun.
Meski begitu, pihaknya masih belum mengetahui identitas dari mayat laki-laki yang ditemukan bersimbah darah terserbut.
"Saat ditemui tim kami, di mayat tersebut tidak ditemukan adanya identitas di tubuh korban berupa KTP, dompet ataupun handphone," ucap Ipda Endi saat dihubungi Bangkapos.com, Selasa (22/2/2022).
Selain itu, pihaknya juga telah bertanya kepada warga setempat, namun tak ada mengenali identitas mayat berjaket hitam dan bercelana pendek itu.
"Setelah kami tanyai, warga sekitar pun tidak ada yang mengenali. Jadi belum tahu identitasnya," ujarnya.

Baca juga: Bukan Sekadar Wajib Menang Tapi Harus Skor 2-0, Belitong FC Optimistis Menatap Laga Terakhir
Baca juga: Gadis Remaja 7 Kali Diintimi Kekasihnya, Syok saat Tahu Sosok Kekasihnya, Mirip Pria Ternyata Wanita
Kapolsek pun belum mau memberikan komentar lebih lanjut karena masih dalam tahap penyelidikan. "Saya belum berani berkomentar, karena masih diselidiki juga, kami belum tau motifnya apa," sambung Dia.
Sebelumnya, pihaknya menerima laporan penemuan mayat dari warga sekitar sekitar pukul 04.00 WIB.
Setelah itu, tim kepolisian dari Polsek Namang dan tim Inafis Polres Bangka Tengah langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP.
Di tubuh korban, ditemukan luka di bagian kepala yang kemungkinan besar menjadi penyebab kematian karena kehabisan darah.
Diakuinya, saat ini mayat tersebut telah dibawa ke RSUD Bangka Tengah, Koba untuk diperiksa. (Bangkapos.com/Arya Bima Mahendra)