Panjabel Belitung akan Gelar Doa Bersama Rayakan Malam Satu Suro

POSBELITUNG.CO, BELITUNG -- Paguyuban Jawa Belitung (Panjabel) akan menggelar acara Suroan dalam rangka wujud syukur menyambut pergantian tahun 1 Muharram 1444 hijriah atau 1 Suro 1957.

Acara doa bersama sekaligus silaturahmi itu akan dilaksanakan di kediaman Suliyono beralamat di Jalan Murai, Desa Aik Rayak, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pada Jumat (29/7/2022) pukul 20.00 WIB.

Perayaan malam satu suro itu terbuka bagi seluruh masyarakat Jawa yang tinggal di Belitung.

"Acaranya itu doa bersama tutup tahun 1443 hijriah dan menyambut tahun baru 1444 hijriah. Jadi nanti ada tausiah, silaturahmi diiringi gamelan jawa," kata  Ketua Panjabel Warsito kepada Posbelitung.co pada Rabu (27/7/2022).

Baca juga: Viral Video Manggar Fashion Week Meniru Citayam Fashion Week, Cewek Manggar Lenggak-lenggok di Jalan

Baca juga: Tak Kalah Gaul, Mak Inang Ditta dkk Beraksi ala Citayam Fashion Week di Zebra Cross Pasar Manggar

Ia menjelaskan Panjabel sendiri sebenarnya sudah terbentuk sekitar tahun 1970an di Belitung. Namun semenjak ketua sebelumnya pindah tugas, organisasi itu sempat vakum.

Kemudian dilakukan direorganisasi pada tanggal 12 Desember 2021 sekaligus dilegalkan dan sudah terdaftar di Kemenkumham serta Kesbagpol.

Baca juga: Bekal Disiplin dari Ayahnya Antar Deasy Arisanty Asal Belitung Timur Jadi Guru Besar di ULM

Warsito mengatakan, terdapat tiga kategori anggota Panjabel yaitu orang Jawa yang merantau ke Belitung, orang Jawa yang menikah dengan suku lain menetap di Belitung dan keturunan orang Jawa.

Saat ini, anggota Panjabel mencapai 17 persen dari penduduk Belitung atau peringkat kedua dari organisasi Melayu.

"Jadi Panjabel ini sekarang sudah legal. Panjabel ini juga sebagai induk organisasi Jawa lainnya di Belitung seperti Joglosemar, Pawon dan lainnya," kata Warsito.

(Posbelitung.co/Dede Suhendar)