Obat Herbal
Manfaat Bawang Putih sebagai Bahan Herbal Mengatasi Kanker
Bawang putih kaya akan allicin, senyawa yang memiliki fungsi antivirus, antimikroba, dan antijamur. bawang putih juga mengandung senyawa sulfur.
Studi ini menyimpulkan bahwa ekstrak bawang putih dengan dosis 8,7 gram/kgBB mampu memberikan perubahan yang signifikan pada paru tikus yang diinduksi DMBA.
Cara memanfaatkan bawang putih sebagai bahan herbal untuk pengobatan kanker cukup mudah.
Seorang pakar kesehatan, dr. Fery Juliawan, M.Th menjelaskan dalam kanal YouTube pribadinya, Anda dapat mengonsumsi langsung satu sampai dua siung bawang putih mentah setiap hari.
Atau Anda juga dapat mengolah bumbu dapur ini sebagai penyedap dalam makanan.
Serta Anda padat pula memanfaatkan esktrak bawang putih dengan cara merebusnya terlebih dahulu, lalu konsumsi air rebusan bawang putih tersebut.
Selain berfungsi sebagai bahan herbal mengatasi kanker, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Postgraduate Medicine,
menyatakan bahwa mengonsumsi setidaknya 10 gram bawang putih mentah setiap hari selama dua bulan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol yang cukup banyak.
Lalu kandungan polisulfida yang ada pada bawang putih mentah juga terbukti ampuh engendalikan tekanan darah bagi penderita hipertensi.
Menurut sebuah jurnal ilmiah Maturitas, polisulfida dapat membantu melegakan dan membuka pembuluh darah agar tidak mendapat tekanan yang terlalu besar.
Makan bawang putih mentah selama tiga bulan bisa menurunkan tekanan darah hingga 10 mmHg.
Awal mengonsumsi bawang putih ini memang sedikit tidak nyaman, karena bawang putih memiliki rasa pedas dan panas.
Namun jika Anda sudah terbiasa mengonsumsinya, Anda akan lebih terbiasa untuk mengonsumsi bawang putih mentah ini.
(Posbelitung.co/Fitri Wahyuni)
